Soal Bansos Pemprov Jabar, Wagub Uu: Jangan Berteriak di Medsos

  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 21 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 12%
  • Publisher: 51%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

'Jangan berteriak-teriak di media sosial. Kalaupun ada masukan atau koreksi, sampaikan kepada kami lewat pak camat dulu atau lewat pak bupati dulu,' kata Uu. Bansos Jabar

berharap tak ada lagi penolakan bantuan sosial dari pemerintah yang akan diberikan kepada warga. Ia pun meminta agar aparat desa/kelurahan, bisa menyampaikan koreksi atau masukkan secara prosedural, dan tak berkoar di media sosial.

"Jangan berteriak-teriak di media sosial. Kalaupun ada masukan atau koreksi, sampaikan kepada kami lewat pak camat dulu atau lewat pak bupati dulu," kata Uu dalam keterangan tertulis yang diterima"Karena seharusnya kan aparat pemerintah di bawah itu bisa mendinginkan masyarakat juga. Harus bisa menjadi pemimpin yang bijaksana," kata politisi asal Tasikmalaya itu melanjutkan.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

Biasanya birokrasi tutup mata sih pak.dan berbelit2 dlm menyampaikan kritik dan lamban dlm koreksi.

.mending medsos

Lapor ama tuhan aja lebih AMAN

kwk kwk kwk....kebal ini org

Ndak pernah tau keadaan di bawah ya pak ... penguasa tuh tdk liat tingkat pak ada penguasa kls teri ada yg kls atas

Tul pak...yg di medsos koar2 datanya sdh di up utk dirinya dan saudaranya...dilengserkan sj pak..

Gerah ya pak hehe

sok buru ath bansos teh.lain di ngke2

Sebaiknya batalkan bila banyak yang tidak kebagian

Bkalan didenger ga Pak ?

Boneka penguasa...utk memenangkan piala citra 2020

Kebakaran jenggot..... makanya jangan bikin janji janji......bikin pencitraan mau kasih bantuan sembako.... bansos....

apa bapak sadar tidak semua rakyat bisa ketemu sama camat apalagi bupati!

Sekarang kan emang jaman medsos Pak

Begitu memang,pejabat sembunyi pada hal2 normatif. Lapor dulu..ada aturan begini begitu...semua ada prosedur...uda ribut aja baru respon

Mungkin sudah keterlaluan, mungkin ini momentum juga utk mendapatkan tambahan popularitas, spt halnya para pejabat diatasnya, di era demokrasi dan keterbukaan kukira sah2 saja selagi tdk menghina dan mencaci maki seseorang atau kelompok tertentu. Semoga dampak bansos positif.

Kau juga sedang melakukan hal yang sama, berteriak di medsos.

Bener yang bapak bilang, tp alangkah baiknya kalo bapak engga ngomong demikian untuk orang yang kelaparan:) knp bisa nekat smpe ke bapak mungkin jg usaha. Kalo wakil desa tidak ada masalah masyarakat pasti gabakal teriak kok. Mereka teriak lapar pak, bukan mksud menekan. Pahami.

Bener pak Wagub.... Lurah itu kan PNS Mutasi kan saja kalo perlu Non job... Baru tau rasa mereka

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 29. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Wagub: Limbah medis wisma atlet dimusnahkan secara khusus'Dimusnahkan di Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan menggunakan alat Insinerator. Di alat itulah limbah tersebut akan dibakar dengan suhu 800°C,' LimbahMedis COVID19
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »

Sedih... Harga Ayam di Peternak Jabar AnjlokSedih... Harga ayam hidup (livebird) di peternak Jawa Barat (Jabar) masih anjlok. Harganya masih berada di level Rp 9.500-10.000/kg karena stok yang melimpah. HargaAyam via detikfinance detikfinance Ga cuman di Jabar, di Pringsewu Lampung juga gitu 5 kg cuman 50rb. Malah kemarin beli hampir 7 kg kayanya deh harganya 50 ribu. detikfinance Cerita lama. Harga ayam di peternak jatuh, tapi harga di konsumen akhir tetap. Middle man nya untung gede! detikfinance sekilas baca lovebird,padahal live chicken 😅 RIP Bahasa
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

Lalu Lintas Tol di Jakarta, Jabar, dan Banten turun 42-60%Rata-rata penurunan lalu lintas ruas tol di wilayah DKI Jakarta sebesar 42% dengan tingkat penurunan terbesar berada di ruas tol Prof Sedijatmo (Bandara) sebesar 57%.
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »

Lalu Lintas Tol Jakarta, Jabar, dan Banten Turun 60 Persen |Republika OnlinePenurunan arus lalu lintas tol sebagai dampak PSBB di tiga wilayah tersebut.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Lalu lintas tol di Jakarta, Jabar dan Banten turun 42 sampai 60 persenKemenPUPR menyebut terjadi penurunan arus lalu lintas di tiga wilayah jalan tol yakni DKI Jakarta, Jawa Barat (Jabar) dan Banten sekitar 42 persen sampai dengan 60 persen sebagai dampak dari penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar.
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »

Masih Ada Catatan, 5 Kepala Daerah di Jabar Kompak Usul Perpanjangan Masa PSBBPerpanjangan PSBB diusulkan lantaran masa 14 hari penerapan PSBB sebelumnya dianggap kurang efektif menekan kasus Covid-19. Harus tegas dan lebih siap lagi logistiknya
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »