Di grup ini baru Portugal yang telah memastikan lolos ke fase gugur. Portugal mengemas poin sempurna, 6, berkat kemenangan atas Ghana 3-2 dan mengalahkan Uruguay 2-0. Ghana menempati posisi kedua dengan poin 3 sedangkan Korsel dan Uruguay berada di peringkat tiga dan empat dengan poin 1.Portugal akan meladeni wakil Asia Korsel pada laga pamungkas di Education City Stadium Doha. Korsel pernah mengalahkan Portugal 1-0 dalam pertandingan fase grup Piala Dunia 2002.
Satu-satunya pertemuan mereka sebelum ini terjadi pada perempat final Piala Dunia 2010 ketika bomber Uruguay Luis Suarez diusir keluar lapangan karena sengaja menyentuh bola dengan tangan. Tetapi Ghana tidak memanfaatkan penalti itu dan sebaliknya malah tersingkir karena kalah adu penalti. Dalam menentukan tim yang lolos jika terjadi poin sama dalam klasemen akhir, akan ditentukan dengan urutan sebagai berikut: selisih gol grup secara keseluruhan, gol yang dicetak, hasilKemudian gol yang dicetak pada semua pertandingan tim yang poinnya masih sama, poinBerikut skenario Grup H lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2022:>>Ghana lolos ke babak 16 besar jika menang lawan Uruguay. Jika Ghana imbang lawan Uruguay, mereka tetap lolos 16 besar dengan catatan Korea Selatan gagal menang.
>>Korea Selatan harus menang lawan Portugal untuk membuka peluang lolos ke babak 16 besar, itupun masih bergantung pada hasil laga Ghana vs Uruguay. >>Uruguay harus menang lawan Ghana untuk lolos babak 16 besar, dengan catatan Korea Selatan imbang atau kalah. Jika Korea Selatan menang, maka poin menjadi sama dan ditentukan berdasar hitungan di atas.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: soloposdotcom - 🏆 33. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: KompasBola - 🏆 10. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: Bolanet - 🏆 20. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: soloposdotcom - 🏆 33. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: soloposdotcom - 🏆 33. / 51 Baca lebih lajut »