Siswa SMA Akhirnya Boleh PTM 100 Persen

  • 📰 jawapos
  • ⏱ Reading Time:
  • 81 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 36%
  • Publisher: 51%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Setelah memastikan tidak ada kasus penularan Covid-19 dalam pekan pertama PTM, akhirnya kepala SMA/SMK berani memasukkan seluruh siswanya dari kelas 10 -12

BANYUWANGI, Jawa Pos Radar Banyuwangi – Seluruh sekolah dari semua jenjang di Banyuwangi dipastikan sudah menggelar pembelajaran tatap muka 100 persen. Sebelumnya hanya jenjang TK hingga SMP yang melaksanakan PTM penuh. Sedangkan siswa SMA dan SMK yang diizinkan melaksanakan PTM hanya kelas 12.

Keputusan lembaga pendidikan SMA dan SMK memasukkan 100 persen siswanya dimulai sejak Senin lalu . Setelah memastikan tidak ada kasus penularan Covid-19 dalam pekan pertama PTM, akhirnya kepala SMA/SMK berani memasukkan seluruh siswanya dari kelas 10 hingga kelas 12. ”Awalnya memang hanya kelas 12 yang masuk 100 persen. Pertimbangannya, mereka tinggal 3 bulan lagi menyelesaikan pembelajaran,” ujar Kepala SMAN 1 Giri Mujib.Persiapan melaksanakan PTM 100 persen dilakukan selama seminggu. Pihak sekolah menyiapkan sarana dan prasarana penunjang PTM serta komitmen para siswa. Setelah dinyatakan siap, sejak Senin , semua siswa kelas 10, 11, maupun 12 masuk ke sekolah. Siswa melakukan pembelajaran selama enam jam atau 4,5 jam selama PTM berlangsung.

Mujib menilai PTM menjadi satu-satunya cara untuk memangkas loss learning yang dialami para siswa. Pembelajaran daring atau jarak jauh dianggap tidak efektif. Begitu ada kesempatan untuk bisa memasukkan siswa 100 persen, sekolah langsung mengizinkan siswa masuk. ”Dasar kita yang pertama Banyuwangi sudah Level 1, kemudian ada SKB 4 Menteri yang memperbolehkan wilayah PPKM Level 1 dan Level 2 memasukkan semua siswanya,” terangnya.

Mujib yang juga merangkap Plt Kepala SMAN 1 Banyuwangi itu menjelaskan, selain PTM 100 persen dengan maksimal 6 jam pelajaran, edaran dari Cabang Dinas juga memperbolehkan sekolah untuk memberikan jam tambahan kepada siswa kelas 12. Kelas 12 membutuhkan banyak persiapan sebelum mereka lulus sekolah. ”Sekolah yang membutuhkan kelas tambahan setelah jam sekolah bisa mengajukan ke Cabang Dinas,” kata Mujib.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 35. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Siswa Positif Omicron, SMAN 71 Hentikan Sementara PTM 100 PersenSMAN 71 Duren Sawit, Jakarta Timur menghentikan sementara pembelajaran tatap muka (PTM) kuota 100 persen. Sebab, satu orang siswanya terkonfirmasi Covid-19 varian...
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »

SMAN 71 Jakarta hentikan sementara PTM setelah ada satu siswa positifPenghentian sementara kegiatan PTM 100 persen dilakukan mulai Senin (10/1) hingga Jumat (14/1), setelah menerima laporan ada satu siswa yang positif COVID-19. Sabara
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »

Satu Siswa Positif Covid-19, SMAN 71 Jakarta Timur Hentikan Sementara PTM |Republika OnlinePTM SMAN 71 berhenti sementara selama lima hari mulai Senin (10/1/2022).
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Hari Pertama PTM 100 Persen, Siswa SD Divaksin Covid-19 |Republika OnlineCapaian vaksinasi Covid-19 usia 6-11 tahun di Kota Cirebon mencapai 18 persen
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Hari Pertama PTM 100 Persen di Kota Bandung, Siswa Antusias |Republika OnlineTotal 330 sekolah pada tahap pertama PTM 100 persen di Kota Bandung.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Pemprov DKI Siapkan Skenario PTM Jika Kasus Covid-19 Melonjak | merdeka.comArtinya, kata dia, pada juknis itu dijelaskan jika wilayah DKI memasuki PPKM Level 3, maka skenario PTM diubah menjadi seperti pada tahun 2021. Di mana pembelajaran tatap muka hanya tiga hari Senin, Rabu dan Jumat. Dugaaan pelanggaran Hak Atas Kekayaan Intelektual di Indonesia
Sumber: merdekadotcom - 🏆 36. / 51 Baca lebih lajut »