harus bertaruh nyawa untuk berangkat sekolah. Sudah menjadi kebiasaan bagi para siswa berangkat bersama-sama agar bisa saling menjaga jika terjadi ancaman hewan buas di perjalanan.
"Dan karena kondisi ekonomi masyarakat, sebagian besar tidak punya motor sehingga anak-anak ini hanya jalan kaki ke sekolah," jelasnya. "2 jam perjalanan untuk 4 km karena jalanan memang kurang bagus. Jadi kalau ke sekolah turunan terjal sekali, dan saat kembali itu mendaki tinggi sekali," bebernya. "Itu mi mereka saling tunggu karena mereka biasa temui babi atau ular saat di jalan. Alhamdulillah belum ada yang sampai terluka dan semoga saja tidak ada," urainya.
Sangat salut kepada mereka, utk para guru mohon berikan pendidikan semaksimal mngkin Krn kelak mereka akan menjadi calon pemimpin hebat
Mendaki gunung lewati lembah...lanjutkan sendiri lah aku ga hafal
Calon generasi tangguh ya Pak/Bu, semoga dapat perhatian pemkabpinrang KotaPinrang
Ke Sekolah jalan kaki. Sorak 'cakeeeepp' gua timpuk lu pade.
Salut buat anak-anak SD yg bersemangat dlm menempuh kegiatan belajar
Yang hidupnya sempurna monggo menghujad...
Begitulah realitanya tdk seindah bunyi laporan
The Real BAJAK (Basis Jalan Kaki)
Besarnya semoga jd generasi tangguh!
Kalian hebat dan luar biasa... bersabarlah jika pemimpin kalian lalai akan kalian, doakan saja mereka yg diatas agar selalu sehat dan segera bertobat dr segala kelakuan2 buruknya.. tetap semangat dek....💪💪🇮🇩🇮🇩
😭 ,, semangat trs Adek - adek
Infrastruktur nya dibangun cuma untuk kepentingan perusahaan2 besar
Misi pakdeh jokowi mohon di cek kawasan pedalaman pinrang,bantu semangat buat adik2 tercinta ini pakdhe dalam menggapai cita2 mereka,sehat2 pakdhe jokowi
jokowi DPR_RI
Uda kek Squid Game 😩
Akses pendidikan wajib mendapat perioritas.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: soloposdotcom - 🏆 33. / 51 Baca lebih lajut »