TEMPO.CO, Jakarta - Mesir di bawah pemerintahan Presiden Abdel Fattah El-Sisi sangat terkekang dan ketika ratusan orang turun ke jalan menuntut El-Sisi mundur pada Jumat malam kemarin adalah peristiwa mengejutkan.Yang memulai aksi demonstrasi antipemerintah tak disangka, yakni pria berusia 45 tahun bernama Mohamed Ali, seorang pekerja konstruksi dan aktor paruh waktu yang mendapat untung dari membangun proyek militer Mesir, yang kemudian menjadi eksil di Spanyol.
Meskipun polisi tidak membunuh demonstran pada hari Jumat, pasukan keamanan tidak ragu-ragu untuk menggunakan kekuatan mematikan di masa lalu, dan el Sisi kemungkinan akan memerintahkan penumpasan yang cepat dan menyeluruh jika protes tetap ada.Mohamed Ali dalam salah satu videonya.[Mohamed Ali/Facebook/New York Times]Sejak berkuasa dalam kudeta militer 2013, El-Sisi telah menguatkan cengkeramannya melalui penindasan yang keras yang telah membungkam kritik dan membatasi kebebasan berbicara.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: voaindonesia - 🏆 15. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: BBCIndonesia - 🏆 42. / 50 Baca lebih lajut »