," ungkapnya dalam acara Closing Bell CNBC Indonesia, Rabu .Sehingga, Seto menilai bahwa industri aluminium di dalam negeri akan berkembang ke depannya. Apalagi, lanjutnya, tidak hanya ada di Kalimantan Utara saja, namun smelter aluminium juga sudah ada di Kawasan Ekonomi Khusus Galang Batang, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau.Biar Harta Karun RI Gak Habis, Ini Siasat Anak Buah Luhut
Presiden menginginkan proses pengolahan dan pemurnian bauksit hingga menjadi aluminium dan produk turunan lainnya terjadi di dalam negeri, sehingga nilai tambah dirasakan masyarakat Indonesia, seperti yang terjadi pada nikel. Komoditas bauksit bisa diolah menjadi produk aluminium yang biasa digunakan untuk keperluan konstruksi/ bangunan, peralatan mesin, transportasi, kelistrikan, kemasan, barang tahan lama, dan lainnya.
Berdasarkan data Booklet Bauksit 2020 Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral , mengolah data USGS Januari 2020, jumlah cadangan bauksit Indonesia mencapai 1,2 miliar ton atau 4% dari cadangan bijih bauksit dunia yang sebesar 30,39 miliar ton.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: Bisniscom - 🏆 23. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: soloposdotcom - 🏆 33. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »