Serangan Udara Pemberontak di Yaman Tewaskan 7 Wanita dan 2 Anak-anak

  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 48 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 22%
  • Publisher: 51%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Pasukan pemberontak Houthi melancarkan serangan misil udara di bagian barat laut Yaman. Akibat serangan tersebut setidaknya 7 wanita dan 2 anak-anak dinyatakan tewas. Yaman

Seperti dilansi AFP, Selasa , Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan menyatakan wilayah di dekat ibukota Sanaa memang merupakan medan pertempuran antara pemberontak Huthi dan pasukan pro-pemerintah yang didukung oleh koalisi yang dipimpin Saudi. Setidaknya akibat serangan itu sejumlah wanita dan anak-anak tewas.

"Laporan awal ... menunjukkan bahwa pada 12 Juli serangan udara menewaskan tujuh anak dan dua wanita di distrik Washhah," ucap Koordinasi Urusan Kemanusiaan.Sementara itu, koordinator agensi Yaman, Lisa Grande menyayangkan peristiwa tewasnya sejumlah wanita dan anak-anak tersebut. Menurutnya ini mengecewakan lantaran mereka terbunuh di tengah pandmei COVID-19 yang tengah mengancam.

"Tidak dapat dipahami bahwa yang seharusnya di tengah pandemi COVID, ketika opsi untuk gencatan senjata sudah di atas meja, tapi justru warga sipil terus terbunuh di Yaman ," ujar Lisa Grande. Para ahli PBB menuduh kedua belah pihak dalam konflik lima tahun yang dilakukan Yaman atas berbagai kejahatan perang. Perang Yaman antara Huthis yang didukung Iran dan pasukan pro-pemerintah meningkat pada Maret 2015. Koalisi tersebut melakukan intervensi terhadap pemberontak yang menguasai sebagian besar Yaman termasuk ibukota Sanaa.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 29. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Kisah Aswad al-Ansi, Nabi Palsu yang Sempat Menguasai YamanAswad bin Inza al-Ansi sudah mendakwakan dirinya nabi sejak masa Rasulullah. Setelah Abu Bakar dilantik ia muncul dan mendapat...
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »

Koalisi Arab Saudi Cegat Roket dari Houthi Yaman |Republika OnlineSerangan roket disebut mengarah ke Arab Saudi dari kelompok Houthi di Yaman
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Tegakkan Ketentuan Sesuai SKB 4 MenteriOrangtua yang merasa tidak siap jika anak-anak mereka harus kembali bersekolah berhak menolak dan anak-anak tetap melanjutkan pembelajaran dari rumah.
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »

RS Polri Autopsi WN Prancis Tersangka Pelecehan 305 Anak |Republika OnlineTersangka pelecehan 305 Anak mencoba bunuh diri di sel dan meninggal di rumah sakit.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Mari Bantu Anak Miskin Makassar yang Belajar di Kuburan untuk Dapat InternetMari bantu anak-anak miskin yang bermukim di pinggiran Kuburan Dadi Makassar, Sulawesi Selatan.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

Mengenang 25 Tahun Pembantaian Srebrenica - Peristiwa - koran.tempo.coPada 11 Juli 1995, pasukan Serbia pimpinan Jenderal Ratko Mladic membunuh 8.000 pria dewasa dan anak-anak muslim di Srebrenica. Peristiwa itu merupakan embantaian paling brutal di Eropa sejak Perang Dunia II.
Sumber: korantempo - 🏆 38. / 51 Baca lebih lajut »