Komoditas utama penyumbang inflasi September 2022 sampai dengan minggu ke-empat yaitu bensin sebesar 0,91% , angkutan dalam kota sebesar 0,05% , angkutan antar kota, rokok kretek filter, dan beras masing-masing sebesar 0,02% .
Selanjutnya kenaikan juga terjadi pada komoditas pangan telur ayam ras, pasir, semen dan bahan bakar rumah tangga dengan inflasi masing-masing sebesar 0,01% . Komoditas yang mengalami deflasi pada periode minggu ke-empat September yaitu bawang merah sebesar -0,06% , minyak goreng, daging ayam ras dan cabai merah masing-masing sebesar -0,03% , cabai rawit, tomat dan emas perhiasan masing-masing sebesar -0,02% , serta tarif angkutan udara sebesar -0,01% .Sebelumnya Gubernur BI Perry Warjiyo memperkirakan laju inflasi nasional akan mengalami kenaikan hingga 5,89% secara year on year , imbas dari kenaikan harga bahan bakar minyak pada awal bulan ini.
"Bulan ini SPH menunjukkan 5,8% ada tambahan kenaikan beberapa bulan dan akhir tahun sedikit lebih tinggi 6%," kata Perry.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: Bisniscom - 🏆 23. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: Bisniscom - 🏆 23. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: wow_keren - 🏆 5. / 80 Baca lebih lajut »