di bawah Presiden Ferdinand Marcos Jr terhambat oleh keterlibatan sejumlah perwira tinggi polisi dalam perdagangan narkoba.
Hal tersebut disampaikan Menteri Dalam Negeri Filipina Benjamin Abalos pada Rabu , sebagaimana dilansirdengan nilai mencapai 10 miliar peso .dengan perkiraan nilai jalanannya mencapai 6,7 miliar peso . Abalos mengimbau agar para perwira kepolisian yang berpangkat kolonel hingga jenderal yang dicurigai terlibat perdagangan narkoba untuk mengundurkan diri.
Hal itu, lanjut Abalos, dimaksudkan mengembalikan kepercayaan publik terhadap operasi anti-narkoba yang berlangsung. “Ini salah satu cara membersihkan barisan kita. Mari kita mulai dari awal,” kata Abalos dalam konferensi pers.
Di setiap negara Bandar Narkoba pasti merekrut Pejabat² Kepolisian utk bekerja sama demi kelancaran bisnisnya
Sudah tidak aneh untuk sebuah instansi kepolisian mah
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: detikfinance - 🏆 18. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: detikfinance - 🏆 18. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »