Hal itu dikatakan SBY dalam pidatonya di acara HUT ke-20 PD, Kamis .
"Saya menilai, saya bisa menilai setelah menggagas berdirinya partai. Membina, memimpin, mengatasi masalah, hampir 20 tahun. Saya melihat dengan rasa syukur saat ini, bahwa kepemimpinan saat ini, baik ketua umum maupun pemimpin-pemimpin yang lain itu menjanjikan," ujar SBY."Saya juga melihat visi dan komitmen untuk rakyatnya kuat, jelas, dan itu yang ditunggu oleh rakyat kita," ujarnya.Partai, dikatakan SBY, tidak hanya mengurusi dirinya sendiri, tapi harus mengurusi rakyat.
"Partai sebaliknya, partai yang lebih mengurus rakyat dan sekali lupa mengurus dirinya sendiri," lanjut SBY."Kekuatan yang lain yang saya lihat ini modal besar untuk meraih sukses di masa akan datang. Insyaallah nanti sebagaimana yang saya katakan tadi para pemimpin dan kader di daerah luar biasa sigap bersemangat dan tindakan nyata yang dilakukan di lapangan," ucapnya.
Yang bangun partai ini siapa ya...?...
Jelaslah Krn ahy anknya
Makanya pendukung gubernur kadrun fadli Taliban muhamadiyah AD didanai cendana ditangkap seluruh indonesia dan disiksa dipenjara sampai mati seperti maheer. Kalau pendukung pemerintah dilepas saja. Negara NKRi hanya bermasalah dengan 3 kelompok muhamadiyah AD dan cendana teroris
Partai Lucu
Ngakak
yg nilai bapak sendiri 😂😂😂😂
terima kasih Agus.Semoga PD semakin baik kedepan
Alhamdulillah Pak SBYudhoyono , cuman 2014 dulu itu rakyat kecewa karena PDemokrat tidak punya prinsip alias cari selamat alias peragu dan akhirnya sekarang kita menjadi negeri yang sangat jauh dari Demokrasi, ikut andil juga ya.
On the track dinasty...
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »