REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggandeng Badan Amil Zakat Nasional , Baznas DKI Jakarta, Aksi Cepat Tanggap , dan Rumah Zakat. Kerja sama ini untuk mempersiapkan program Dapur Kurban yang ditujukan bagi masyarakat Ibu Kota yang kurang mampu.
Baca Juga “Kalau kolaborasi begini, jangkauannya akan lebih luas lagi. Jadi yang diberikan ini nantinya adalah daging hasil olahan, daging siap saji atau siap makan,” ungkap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam acara penandatanganan kerja sama di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat . Alasannya, Anies ingin agar masyarakat yang kurang mampu di daerah yang dipimpinnya itu bisa merasakan masakan ala hotel-hotel berbintang.
Selain itu, Anies juga memilih daging kurban dijadikan bentuk daging olahan. Sebab, dengan demikian daging kurban dapat disimpan dalam jangka waktu yang lebih panjang. Pengemasannya pun akan menggunakan kaleng, lalu dipaketkan. Pemprov DKI Jakarta juga telah berkonsultasi dengan Asosiasi Keamanan Pangan Indonesia. Hal ini untuk memastikan masakan dengan bahan daging olahan ini aman dikonsumsi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »