- Harta taipan petrokimia RI Prajogo Pangestu kembali naik pesat dan tembus Rp 1.000 triliun pasca saham Barito Renewables Energy resmi keluar dari papan pemantauan khusus Bursa Efek Indonesia .
Sebelumnya saham BREN masuk ke PPK karena tidak memenuhi salah satu aturan bursa untuk tetap berada di papan utama, yaitu suspensi yang terjadi lebih dari sehari. Alhasil, saham BREN sempat beberapa waktu diperdagangkan dengan metodeNamun, tidak berselang lama atas desakan sejumlah pihak -termasuk investor ritel- BEI melakukan revisi terhadap sejumlah aturan PPK, termasuk yang menjerat BREN dan dan membuat saham milik Prajogo tersebut kembali ke papan utama.
Kembalinya BREN ke papan utama tampaknya disambut baik oleh investor dengan saham BREN selalu ditutup hijau sejak tidak lagi diperdagangkan secaradan menguat nyaris 20% ke Rp 9.400 pada perdagangan intraday Senin sejak keluar dari PPK. Meski demikian, saham BREN masih urung mencapai harga penutupan tertinggi yang pernah dicatatkan di harga Rp 11.250 per saham atau tidak lama sebelum BRENturun kasta ke papan pemantauan khusus akhir Mei lalu.harta Prajogo dalam sehari naik US$ 1,3 triliun atau setara Rp 21,32 triliun .Saat ini, Prajogo menempati posisi ke-24 orang terkaya di dunia dan merupakan konglomerat paling kaya di Indonesia. Kekayaan Prajogo sendiri melonjak 1.
Melonjaknya harta Prajogo setahun terakhir ditopang oleh kenaikan harga saham-saham perusahaan yang dimilikinya. Di antaranya PT Barito Pacific Tbk , PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk dan tentunya PT Barito Renewables Energy Tbk .
Prajogo Pangestu Harta Kekayaan
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »