TEMPO.CO, Jakarta - Southeast Asia Freedom of Expression Network mengecam pembatasan terhadap akun Twitter Fraksi Rakyat Indonesia dan Koalisi Bersihkan Indonesia usai keduanya melakukan live tweet terkait Undang-undang Cipta Kerja pada Ahad, 18 Oktober 2020.
Enet, Ika Ningtyas dalam keterangan tertulis, Selasa, 20 Oktober 2020.Akun Twitter Fraksi Rakyat Indonesia sebelumnya sudah dua kali dibatasi. Sebelumnya, kata Ika, Enet, pengelola akun Twitter Fraksi Rakyat Indonesia dan Koalisi Bersihkan Indonesia menyatakan akun mereka tiba-tiba tak bisa diakses. Hingga Senin kemarin, 19 Oktober 2020, kedua akun tetap tak bisa diakses dengan peringatan: 'Akun ini sementara dibatasi' atau restricted.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Akun Fraksi Rakyat ID dan Bersihkan Indonesia Tumbang Usai Bahas Omnibus LawAkun Twitter Koalisi Bersihkan Indonesia dan Fraksi Rakyat Indonesia, tumbang, Ahad, 18 Oktober 2020. Hal ini terjadi usai bahas Omnibus Law. TempoNasional *TUNGGU LEMBAGA ASING MEM PROSES NYA... Pembungkaman hak bersuara... RIP Demokrasi... kemkominfo sungguh terlaluuuuhhh....
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
UU Cipta Kerja, Fraksi Rakyat Indonesia Ajak Perlawanan Sipil Berskala BesarFraksi Rakyat Indonesia mengajak berbagai elemen rakyat Indonesia untuk menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja lewat Perlawanan Sipil Berskala Besar atau mereka istilahkan sebagai PSBB. TempoMetro Proxy siapa lagi ini kalau bukan Cendana? 😂😂😂 Rakyat indonesia yg mana.. Gaakn berubah bro, percaya deh. Apa lagi anda teriak-teriak sampai jam 5 doang. Entar tetiba pas balik rusuh statement kemudian gerakan anda di tunggangi. Jadi kalo berjuang setengah2, lebih baik jangan habiskan waktu, tenaga, pikiran dan ongkos yang kita semua tau jawabannya.
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Soal UU Ciptaker, Akun Buzzer Lebih Aktif daripada Politisi |Republika OnlineKubu pro didominasi oleh akun-akun buzzer dan berkutat soal investasi. Gak heran😁😁 Saluran suara akan tertutup kalau tiap ada masalah selalu mengerahkan buzzer DISIMAK, BIAR KALIAN TIDAK HALU!
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
F-PKS Yakin Perda Bakal Efektif Tangani Pandemi Covid-19 di JakartaMenurut Fraksi PKS, Peraturan Gubernur belum cukup efektif menjadi dasar penanganan Covid-19.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
PKS Klaim Temukan Perbedaan Naskah Panja dan UU Cipta Kerja |Republika OnlineFraksi PKS hingga kini masih melakukan penyisiran terhadap naskah UU Cipta Kerja. Di bawah tangan semuanya bisa, apalagi digelapmalam, dala amplopllagi tolakomnimbuslaw thanks PKS pks mantap
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Janji Kampanye Jokowi Maruf Belum Satupun DitunaikanPelaksana Harian (Plh) Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Saleh Partaonan Daulay mengungkapkan, belum satupun janji...
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »