kembali membalas sanksi ekonomi dari negara-negara Barat. Negara yang dipimpin Presiden Vladimir Putin itu akan membeli kembali obligasi Euro senilai US$ 2 miliar atau setara Rp 28,63 triliun dalam rubel, bukan dolar Amerika Serikat .
"Penting untuk dicatat bahwa ini adalah penawaran tender dan bukan keputusan akhir bahwa obligasi ini akan dibayar dalam rubel. Mungkin, otoritas Rusia ingin mengukur kesediaan investor untuk menerima pembayaran dalam rubel?" kata Analis Kredit Seaport Global Himanshu Porwal dikutip dari Reuters, Selasa .
Ash mengatakan Kantor Pengawasan Aset Asing Amerika Serikat , yang memberlakukan sanksi AS harus memperjelas bahwa itu tidak akan memperpanjang lisensi umum ketika jatuh tempo pada 25 Mei, yang merupakan batas waktu saat ini bagi individu atau entitas AS untuk menerima pembayaran obligasi negara Rusia.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Tingginya Jumlah Jenderal Rusia yang Tewas Bertempur di Ukraina Tunjukkan Masalah di Militer RusiaTewasnya sejumlah jenderal dan perwira menengah Rusia di Ukraina mengungkap sejauh mana celah kelemahan dan masalah logistik yang dihadapi tentara Rusia.
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »
Menhan Rusia Sergei Shoigu Muncul, Tujuan Operasi Militer Rusia ke Ukraina Tercapai - Tribunnews.comTujuan utama Rusia mendemiliterisasi dan mendenazify Ukraina. Tujuan berikutnya membebaskan wilayah Donbass dari serangan militer Kiev.
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Erdogan Tuan Rumah Perundingan Lanjutan Rusia dan Ukraina pada 29-30 Maret, Istanbul Jadi LokasinyaIstanbul akan menjadi tuan rumah perundingan perdamaian terbaru antara Rusia dan Ukraina, yang akan dilaksanakan 29 - 30 Maret 2022
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »
Polisi Lviv Ukraina Tahan 2 Orang Dicurigai Kirim Informasi ke RusiaPolisi menahan 2 orang di wilayah Lviv, Ukraina. Keduanya ditahan karena dicurigai berbagi informasi dengan Rusia.
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Terkait Undangan Rusia di G20, PDIP Optimistis Indonesia Bisa Buka Dialog Terkait UkrainaPDIP memandang dengan diundangnya Rusia dalam presidensi G20, Indonesia dianggap bisa menyatukan atau memberikan tempat mediasi diplomasi dua negara. forum ekonomi tak perlu bicara operasi militer. klo mau berunding operasi militer pilih negara islam netral seperti arab saudi itu pun wajib melibatkan jerman dan prancis.tanpa keterlibatan duo euro itu sebagai pendamai sulit. sekali lagi pendamai bukan provokasi gituajakuqrepot
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »
Nasib Mahasiswa Indonesia di Rusia, Susah Ambil Uang Kiriman akibat Sanksi Invasi ke UkrainaSehari setelah invasi Rusia ke Ukraina, Liani, mahasiswa Indonesia di Tomsk, Rusia, mengambil semua uang tunainya dari Anjungan Tunai Mandiri (ATM) di kotanya. / Global JernihkanHarapan
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »