Bisnis.com, JAKARTA – Dalam beberapa waktu terakhir, kabar rencana impor beras kembali mengemuka. Menariknya, secara historis, dalam beberapa periode terakhir impor beras hampir selalu terjadi mendekati masa pemilihan umum .
Direktur Utama Bulog Budi Waseso atau akrab disapa Buwas mengatakan cadangan beras pemerintah yang kurang dari 600.000 ton tersebut, akan mengakibatkan kekhawatiran pasar dan berdampak panic buying. Apalagi pemerintah memandatkan, Bulog dapat menjaga stok CBP pada kisaran 1 juta-1,5 juta ton sebagai ambang batasnya.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Data Stok Beras Bulog dan Kementan Berbeda, DPR Minta Wacana Impor Beras Disetop'Saya menolak wacana impor beras yang diutarakan Bulog. Sebab, klaim data Kementan menunjukkan produksi dalam negeri masih cukup,'
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »
Stok Beras Menurut Kementan Cukup, Legislator PKS Tolak Wacana Bulog Impor BerasAnggota Komisi IV DPR RI Johan Rosihan menolak wacana impor beras yang disampaikan Badan Urusan Logistik (Bulog). Ia menegaskan, wacana opsi impor beras mesti dihentikan.
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »
Bulog Buka Opsi Impor Beras 500 Ribu TonImpor beras jika Kementerian Pertanian tidak mampu menyediakan stok beras untuk diserap oleh Bulog.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Gonjang-ganjing Impor Beras, Budi Waseso Berkilah Bukan Keinginan Bulog'Jadi ada beberapa alternatif yang kami ambil, salah satunya mendatangkan (beras impor) dari luar negeri,' ujar Buwas.
Sumber: suaradotcom - 🏆 28. / 53 Baca lebih lajut »
Bulog Ditugaskan Impor karena Stok Beras Tinggal 594 Ribu Ton |Republika OnlineBulog diminta menyerap stok beras dalam negeri sebanyak 500 ribu ton. Bentar lagi juga mo panen.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »