. Namanya disebut-sebut sebagai kandidat calon Ketua Umum partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono tersebut.mengindikasikan sosoknya sebagai figur elektoral muda. Muradi menilai, elektabilitas AHY pun cenderung tak meningkat signifikan setelah hampir setahun memimpin Demokrat.
Walau begitu, ujar Muradi, Ridwan Kamil jangan terburu-buru untuk masuk ke dalam pusaran konflik internal Demokrat. Ia menyarankan Ridwan Kamil sebaiknya mendulang dukungan dari partai lain dibandingkan masuk ke dalam partai yang menawarkannya posisi sebagai calon pimpinan. "Kolam politiknya makin kecil dan dia akan terjebak dalam konflik internal. Itu wasting time. Karena dia bukan kader lama. Peluang untuk fighting tak terlalu kuat dibandingkan kader lama. Sekarang kan pertarungan pendiri dan anak muda. Saya kira fokus saja, peluang itu akan hadir pada 2022. Ada dua kemungkinan, pertama ada proses pemilihan presiden konvensi NasDem misalnya, atau membangun komunikasi dengan semua partai. Karena peluangnya masih fifty-fifty," kata Muradi.
Cuma pengalihan doanh nti aktor lain yg naik. PD hrs di hancurkan krm menghambat demokrasinterpimpin setelah itu.PKS
Siapa pun ketumnya Demokrat jgn ngaeepp di 2024 ye'.
Kasihan Partai Demokrat di obok obok oleh para Petualang Politisi karbitan Semoga gempuran badai gelombang yang menerpa PD dapat memberi energi baru agar lebih Kokoh dan akar menghujam tanah
Cuma narik simpati doang..ujung nya kaka pembina jadi ketum..
selesai sudah....gagal paham
주께서 이르시되 나는 내가 택한 자와 언약을 맺으며HolyMidweekService 2021.03.04
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.