Liputan6.com, Jakarta - Covid-19 berdampak nyata terhadap kegiatan belajar mengajar di sekolah, sehingga para guru dituntut mampu menyelenggarakan Pembelajaran Jarak Jauh . Mereka harus memanfaatkan e-learning platform secara masif, aktif dan efektif.
Dra. Santi Ambarrukmi, M.Ed, Direktur Pendidikan Profesi dan Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan Direktorat Jenderal Guru Dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan, menuturkan pandangannya tentang menghadapi tahun ajaran baru yang mengharuskan sekolah memberlakukan proses belajar online dari rumah menggunakan teknologi.
"Situasi The Power Of Kepepet yang terjadi saat ini membuat guru dan siswa berbondong-bondong menggunakan teknologi untuk proses pembelajaran serta sebagai alat yang dapat mempercepat kesiapan anak-anak agar kelak lebih siap dalam menghadapi tantangan di masa depan yang mengharuskan mereka lebih terampil dalam memanfaatkan teknologi," kata Itje.
Dr. Yaswardi, M.Si, Kepala P4TK Penjas dan Bimbingan Konseling, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, menyampaikan arahannya terkait upaya untuk menerapkan pembelajaran yang baik bagi para orang tua di rumah yang secara tidak langsung memiliki peran serupa guru di sekolah. Selain itu, kesiapan sarana dan prasarana penunjang kegiatan belajar dari rumah pun menjadi salah satu aspek penting yang perlu mendapatkan perhatian.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »