RI Tetap Dapat Insentif Dagang AS Meski Jadi Negara Maju, tapi...

  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 36 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 18%
  • Publisher: 51%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Kantor Perwakilan Dagang Amerika Serikat (USTR) mencoret Indonesia dari daftar negara berkembang dan dinyatakan sebagai negara maju. Masih dapat insentif? via detikfinance

Kantor Perwakilan Dagang Amerika Serikat mencoret Indonesia dari daftar negara berkembang dan dinyatakan sebagai negara maju dalam perdagangan Internasional. Dengan bergantinya status ini dikabarkan membuat Indonesia akan kehilangan fasilitas Generalize System of Preference atau keringanan bea masuk impor barang ke Amerika Serikat .

"Dampaknya adalah bahwa itu tidak ada hubungannya dengan GSP. Dua hal yang terpisah. Saya dapat konfirmasi dari USTR seperti itu. Jadi nggak usah terlalu khawatir dengan berita bahwa itu GSP kita akan stop, nggak," kata Rizal di kantornya, Jakarta Pusat, Senin .Rizal menjelaskan, sampai saat ini pembahasan soal GSP masih positif. Dikatakan Rizal, pihak USTR akan mendatangi Indonesia pada 8 Maret 2020 mendatang untuk membahas soal keberlanjutan GSP.

Meskipun tak ada hubungannya dengan GSP, Rizal mengatakan status Indonesia sebagai negara maju bisa berpengaruh kepada tambahan bea masuk yang dikenakan untuk mengimbangi efek dari subsidi yang diberikan oleh negara untuk eksportir .

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

detikfinance Yakin masuk kategori maju? Itu di kolam renang aja bisa hamil loh renang bareng lawan jenis😅

detikfinance Aku kira isu dicoret dari negara berkembang itu jadi negara yg buruk eh ternyata negara maju toh , selamat indonesia one step be better

detikfinance Hahahahah... g jelas mau gmn arahnya ini dibawa

detikfinance GARA2X BS HAMIL DIKOLAM RENANG NI KAN

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 29. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

RI Jadi Negara Maju, AS Beri Sinyal Perang Dagang?Ekonom INDEF Bhima Yudhistira memperkirakan Amerika Serikat (AS) sedang memberi sinyal ancaman perang dagang kepada Indonesia. Wow. Nah, belum juga berumur sebulan sudah ada berita begini CC EnggalPMT Produk indonesia apa ya,, plaese kurang pengetahuan,, Maju apane
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

Terancam Kehilangan Insentif Dagang dari AS, Jokowi Harus Apa?Indonesia terancam tidak akan lagi mendapatkan fasilitas Generalize System of Preference (GSP) atau keringanan bea masuk impor barang ke AS. Yaaa tidak apa mungkin tidak rezeki “jokowi say” Segitunya pak Trump:( Ngetuit: 'Trump, kamu koq sekarang tega banget sih sama ogut?'
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

RI Dicoret dari Daftar Negara Berkembang Gara-gara Donald Trump 'Ngambek'Trump mengaku jengkel dan merasa negaranya banyak dirugikan lantaran banyak negara yang pura-pura jadi negara berkembang agar mendapatkan perlakuan istimewa dalam kesepakatan dagang di WTO ~ Money Dia jengkel jg dg RI, krn PURA2 jadi negara MAJU n MAKMUR,,,!!? Pura-pura katanya...
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

RI Punya 4,8 Juta Pasien Kanker, Perlu Bikin RS Khusus Kanker Lagi?Pusat penanganan kanker di Indonesia saat ini terpusat di RS Kanker Dharmais. Dengan adanya 4,8 juta pasien kanker saat ini, perlukah Indonesia bangun RS lagi? Kanker Kemenkes via detikHealth detikHealth Dr pernyataan diatas sudah jelas jawabannya adalah 'YA PERLU' detikHealth Mengantuk mungkin. Hahaha. Na kira di dalam Swissbell. Hahaha detikHealth Sangat-sangat perlu... ketahanan Negara itu diantaranya ada tiga, satu tenaga pengajar/guru, dua pertahanan/TNI & tiga kesehatan.... dalam hal ini termasuk rumah sakit yang diperlukan pemerintah & diperlukan masyarakat.
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

Donald Trump Cabut Indonesia dari Daftar Negara Berkembang, Ini Alasan dan Dampak Bagi RI - Tribunnews.comPemerintah Donald Trump Amerika Serikat (AS) resmi mengeluarkan Indonesia dari daftar negara berkembang sejak 10 Februari 2020 berdampak pada ekspor
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »

AS Keluarkan RI dari Daftar Negara Berkembang, Ekonom: Daya Saing Bakal TurunGSP ini diberikan pada negara berkembang dan miskin, kalau Indonesia tidak masuk GSP lagi, kita akan kehilangan daya saing...
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »