Resolusi Ketiga Partai Komunis China dan Jaminan Masa Depan Xi Jinping

  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 42 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 20%
  • Publisher: 70%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Pengesahan resolusi ini dianggap pertanda Presiden Xi Jinping tetap akan memimpin China selepas tahun 2022. Menurut aturan PKC, pejabat teras berusia di atas 68 tahun harus pensiun. Tetapi, itu tak berlaku bagi Xi. Internasional AdadiKompas

Foto yang diambil pada 29 September 2021 ini memperlihatkan Presiden China Xi Jinping tiba bersama Perdana Menteri Li Keqiang untuk menghadiri acara resepsi Hari Nasional China di Gedung Balai Agung Rakyat di Beijing, China.

Kantor berita Xinhua sudah memberi pengumuman, hasil sidang pleno Partai Komunis China atau PKC akan dirilis pada Jumat . Ada dugaan kuat, PKC akan mengesahkan resolusi yang dibuat Sekretaris Jenderal PKC sekaligus Presiden China Xi Jinping. Jika betul, ini penjamin bahwa Xi tidak akan pensiun tahun depan dan terus memimpin China.

Sidang pleno Partai Komunis China atau PKC, Rabu , masih berlangsung. Sidang yang dihadiri 400 pejabat tetap dan tidak tetap PKC ini berlangsung tertutup. Pembahasan utamanya mengenai resolusi yang ditawarkan oleh Xi Jinping pada 18 Oktober lalu. Apabila 200 pejabat tinggi menyetujui, hal itu akan menjadi resolusi ketiga yang diterbitkan oleh PKC. Sebelumnya, resolusi pertama dibuat oleh Mao Zedong dan terbit pada 1945. Resolusi kedua dibuat Deng Xiaoping yang terbit pada 1981.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 8. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Apa Arti Kemitraan China dengan ASEAN pada Sengketa Laut China Selatan?Para pengamat mengatakan, usulan kesepakatan antara China dan negara-negara ASEAN, yang di dalamnya termasuk empat negara yang mempersengketakan klaim kedaulatan Beijing atas sebagian besar wilayah Laut Cina Selatan, dapat merusak pengaruh Amerika Serikat di Asia Tenggara. Perhimpunan...
Sumber: voaindonesia - 🏆 15. / 63 Baca lebih lajut »

Xi: Asia-Pasifik Jangan Kembali ke Ketegangan Perang Dingin |Republika OnlinePresiden China Xi Jinping meminta Asia-Pasifik jangan mengulangi tensi Perang Dingin
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Bahas Pemulihan Pandemi, Biden dan Xi Bertemu Secara Virtual dalam Forum Pemimpin APECPresiden Joe Biden dan presiden China, Xi Jinping, akan mengadakan pertemuan virtual yang langka pada pekan ini, ketika mereka berkumpul secara daring dengan para pemimpin Lingkar Pasifik lainnya untuk memetakan jalan menuju pemulihan dari krisis akibat pandemi. Selandia Baru menjadi tuan...
Sumber: voaindonesia - 🏆 15. / 63 Baca lebih lajut »

Inforial/20 Tahun Pasca Bergabung Dengan WTO, China Berbagi Manfaat Dengan DuniaDaya tarik dan pengaruh China yang semakin meningkat dapat dibuktikan oleh rekam jejaknya sebagai anggota WTO yang dapat dipercaya dan pendiriannya yang konsisten dalam memperjuangkan globalisasi dan pembangunan inklusif. MajalahTempo
Sumber: temponewsroom - 🏆 13. / 63 Baca lebih lajut »

China Dicurigai Punya Senjata Pembunuh Satelit Terbaru, AS Makin Ketar-ketirPeluncuran satelit Shijian 21 China ke orbit telah memicu kekhawatiran militer Amerika Serikat (AS) bahwa Beijing baru saja meluncurkan senjata penghancur satelit...
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »