yang dikelola oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika yang diserang ransomware. Jenisnya adalah Braincipher, pengembangan lebih lanjut dari Lockbit 3.0. Ransomware adalah sejenis program jahat, yang mengancam korban dengan menghancurkan atau memblokir akses ke data atau sistem penting hingga meminta tebusan bayaran. Makanya disebut"ransom" meminta tebusan.Dikutip dari laman Microsoft, secara historis, sebagian besar ransomware menargetkan individu.
Dengan ransomware kiriman manusia, sekelompok penyerang dapat menggunakan intelijen yang telah mereka kumpulkan untuk memperoleh akses ke jaringan perusahaan. Beberapa serangan semacam ini sangatlah canggih sampai-sampai penyerang menggunakan dokumen keuangan internal yang mereka ungkap untuk menetapkan harga tebusan, inilah yang menimpa Pusat Data Nasional atau PDN Kominfo, diminta tebusan sebesar USD 8 juta atau berkisar Rp 132 miliaran.
Ransomware Pusat Data Nasional PDN
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Skor 1-0 Hacker Vs Pemerintah, Data PDN yang Diserang Ransomware Dipastikan Sudah Tidak Bisa Direcovery"Kita bekerja keras, yang jelas data yang sudah kena ransomware ini sudah nggak bisa kita recovery," kata Herlan Wijanarko.
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »
Pusat Data Nasional Lumpuh Diserang Hacker, Pemerintah Jamin Proyek Pembangunan PDN di Cikarang tetap BejalanKepala BSSN Hinsa Siburian yang memastikan bahwa pembangunan PDN di Cikarang tidak memiliki hubungan dengan gangguan PDNS 2.
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »