Sebagian lagi datang ke panti ini karena mereka kehilangan pekerjaan dan tidak memiliki penghasilan atau dukungan untuk membayar sewa rumah.
Beberapa penghuni dikunjungi oleh keluarga mereka, kadang-kadang satu atau dua kali dalam setahun, kata direktur panti itu. "Alhamdulillah, saya melewatkan Ramadan dengan sangat baik. Saya ke dapur, membantu mereka dan bekerja bersama mereka. Suasana di sini menyenangkan dan kami menikmatinya,” kata Aicha Amine, penghuni panti Ryad Al Moussinine."Tim medis di Ryad Al Moussinine memastikan bahwa mereka yang menderita penyakit kronis tidak berpuasa," kata Khadija Bssiti, anggota staf medis panti lansia tersebut.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ketika Ramadhan di Panti Lansia Maroko Serasa Seperti di Rumah SendiriKetika Ramadhan di Panti Lansia Maroko Serasa Seperti di Rumah Sendiri: Berikut adalah cerita bagaimana penghuni panti lansia di Oudja, Maroko menyambut bulan suci Ramadhan.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Maknai Ramadan, BRI Bagi-bagi Sembako ke Ratusan PantiBRI memaknai keistimewaan bulan Ramadan 1442 H dengan membagikan paket sembako ke 200 Panti Asuhan dan 50 Panti Werdha di berbagai daerah di Indonesia.
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Pemudik Lolos Penyekatan, Kotagede Tangani Sesuai Aturan |Republika OnlineIsolasi mandiri sendiri dapat dilakukan di rumah keluarga yang didatangi oleh pemudik
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Bisa Dilakukan Sendiri di Rumah, Ini Cara Menghilangkan Bau di Dalam MobilMumpung tidak bisa mudik tahun ini, yuk isi waktu Anda untuk menghilangkan bau tak sedap di dalam mobil dengan cara dan alat yang sederhana. Bau tak sedap sangat... Uang saya tauk semprot parfum🤣
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »