PWNU Lampung: Jangan beri ruang untuk paham radikal dan intoleransi

  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 27 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 14%
  • Publisher: 78%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Pimpinan Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Lampung KH Mohammad Mukri mengharapkan pemerintah tidak memberi ruang terhadap paham radikal dan ...

Ia mengatakan, Indonesia adalah bangsa yang besar dengan berbagai suku, agama, etnis dan budaya sehingga dibutuhkan masyarakat yang memiliki toleransi tinggi dan saling pengertian.

"Jadi pemerintah harus hadir dalam menyelesaikan masalah ini dan membatasi ruang untuk ajaran kebencian ini," kata dia. Pemerintah ke depan, kata dia, harus bisa membuat kurikulum agama Islam dengan merangkul NU dan Muhammadiyah yang sudah jelas tidak akan mengancam NKRI."Jadi, kurikulum agama Islam memang harus dihadirkan di sekolah-sekolah oleh Kemenag dan Kemenristekdikti untuk mengatasi paham tersebut, yang menurut beberapa pihak, merupakan ancaman terbesar Indonesia ke depan," ujarnya.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

Di antara orang beriman ada yg termakan propaganda Barat yg menghembuskan ketakutan kpd islam..repotnya ada saja orang munafik yg selalu membebek thd program itu..

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 6. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

KPK Geledah Kantor Wali Kota MedanRuang yang sempat disegel, dibuka untuk dilakukan penggeledahan dan pemeriksaan
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Para tokoh adat di Kaltara deklarasi menolak paham radikalPara tokoh adat dan organisasi pemuda di Kalimantan Utara mengucapkan deklarasi menolak paham radikalisme dan menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia ... Untuk konteks Indonesia paham Radikal memang tidak cocok. Nah, ustadz radikal yg mengaku ngaku ziarah ke makam Rasulullah dan Rasulullah bangkit dari makamnya...Subhanallah itulah dongeng paling radikal sepanjang sejarah Islam rahmatan lil alamin
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »

Jelang Pelantikan, Milenial Sampaikan HarapanMereka meminta Menteri dari kalangan usia muda supaya lebih sensitif dan paham dalam menjalankan tugasnya.
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »

Bus Tersangkut di Tikungan Hutan Gunung Tunggangan WonogiriSopir bus diduga tak paham medan dan bus tersangkut di tikungan hutan di Wonogiri
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Mahasiswa IIQ Lakukan Kunjungan dan Observasi ke SEAMOLECTujuannya agar mahasiswi IIQ paham setting dan desain pembelajaran di era 4.0.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Radikalisme dan Terorisme Harus Diberantas hingga AkarMenurut Maman, paham-paham kekerasan itu telah masuk dalam berbagai aspek kehidupan dan profesi, di mana berbagai aksi teror pun mereka lakukan. Bukan cuma sampai akar, harusnya sampe tanah2nya Perasaan rakyat jelata yang sering dapat teror. Teror berbagai macam beban kenaikan ini.. Itu... Bacot Lo itu teror... Goblok
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »