Ketua Dewan Perwakilan Rakyat RI, Puan Maharani menyatakan bahwa isu perdagangan tidak dapat dilepaskan dari dinamika geopolitik global. Ia menyebut, rivalitas kekuatan besar pun menyebabkan beberapa negara menjalankan kebijakan decoupling, friend-shoring, dan de-risking.
“Dari perspektif MIKTA, kita berharap aturan WTO dapat memfasilitasi peningkatan arus perdagangan middle power, seperti MIKTA yang ekonominya masih terus berkembang,” jelas Puan. “Saya mengajak parlemen anggota MIKTA untuk mengukuhkan komitmen bersama terhadap sistem perdagangan multilateral yang non-diskriminatif, adil, terbuka, dan inklusif,” jelas Puan.
Dirinya pun mengungkapkan, langkah yang dilakukan Indonesia secara konsisten mengedepankan pendekatan kemanusiaan dan menerapkan prinsip hak asasi manusia. “Kondisi ini menuntut tindakan kolektif kita semua untuk mengelola aliran migrasi berupa perpindahan orang dan melindungi hak asasi manusia,” kata Puan.
Puan Maharani Perdagangan Internasional Migrasi Internasional Advertorial Gov
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: rmol_id - 🏆 21. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »