Presiden Joko Widodo berswafoto dengan dua petani di sela-sela waktunya meninjau program pemberian bantuan pompa air, atau pompanisasi, untuk pengairan sawah, di Desa Krendowahono, Kecamatan Gondangsari, Kabupaten Karanganyar , Jawa Tengah, Rabu . Pompanisasi dijadikan upaya untuk mencegah ancaman kekeringan panjang. Diharapkan langkah itu juga mampu meningkatkan produksi beras., KOMPAS — Pemerintah berusaha mengantisipasi dampak kekeringan panjang lewat program pemompaan sawah.
”Kami harapkan terjadinya kekeringan panjang yang sudah diperkirakan lewat BMKG ini bisa ditutup dengan pengelolaan air yang seperti ini.Lewat pompanisasi, kata Presiden, nantinya sumber air berasal dari sungai dan air tanah. Secara khusus, pemompaan dibutuhkan untuk sungai yang muka airnya lebih rendah daripada permukaan tanah, tempat padi-padi itu ditanam. Sebagai cara mencegah kekeringan, mekanisme pembuatan hujan buatan juga tengah direncanakan pada akhir musim hujan.
Di sisi lain, menurut Amran, pompanisasi sekadar strategi jangka pendek yang bisa cepat dilaksanakan guna menghadapi risiko kekeringan. Lantas, program itu ditargetkan agar mampu menjangkau 1 juta hektar lahan pertanian. Untuk strategi jangka panjang, pemerintah berencana mencetak sawah baru seluas 1 juta hektar per tahun.
Pertanian Karanganyar Utama Pompanisasi Sawah Presiden Joko Widodo Pompanisasi Jateng
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »