Foto: Prabowo Subianto saat menghadiri World Water Forum ke-10 di Bali International Convention Center , Nusa Dua, Bali, Senin . Presiden terpilih Prabowo Subianto mengganti nama program Makan Siang Gratis menjadi Makan Bergizi Gratis. Hal ini dikarenakan pertimbangan jam makan, di mana tidak harus selalu 'makan siang'.
Waketum Partai Gerindra, Habiburokhman, buka suara mengenai hal ini. Menurutnya, tim internal Prabowo Subianto mengkaji pengubahan penamaan program Makan Siang Gratis. Sebab menurut Habiburokhman, nama program tersebut diubah agar waktunya bisa lebih fleksibel. "Memang terus dikaji soal penamaan program. Saya termasuk yang mengusulkan perubahan istilah tersebut," kata Habiburokhman dikutip dari Detikcom, Jumat .Habiburokhman mengungkapkan di berbagai wilayah, siswa sekolah TK dan SD bisa saja pulang sekolah sebelum waktu jam makan siang. Oleh karenanya jika siswa TK dan SD yang masuk pagi harus menunggu hingga waktu jam makan siang dan itu terlalu lama.
"Dengan demikian waktunya bisa lebih flexibel, tidak harus jam makan siang, yaitu 12-13, bisa lebih pagi juga," kata Habiburokhman. "Di berbagai wilayah untuk anak TK dan SD kelas 1-2 sudah pulang sebelum jam 11.30. Begitu juga kalau masuk Ramadhan, mungkin makanannya bisa dibawa pulang untuk berbuka puasa," katanya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: rmol_id - 🏆 21. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »