PERSATUAN Perawat Nasional Indonesia mengutuk keras terhadap tindakan brutal yang dilakukan kelompok kriminal bersenjata dan siapapun terhadap tenaga kesehatan yang sedang menjalankan tugas kemanusiaan melayani masyrakat dan berduka cita yang mendalam atas meninggalnya seorang nakes Gabriela Meilan di Distrik Kiwirok Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Umum PPNI Harif Fhadillah. Untuk mencegah hal tersebut terjadi lagi di kemudian hari, Harif meminta pemerintah untuk memberikan perlindungan kepada tenaga kesehatan yang bertugas di wilayah konflik. "Pemerintah pusat maupun pemerintah daerah bersama TNI/ Polri untuk membuat sistem keamanan bagi tenaga kesehatan yang bertugas di daerah konflik yang menjamin keselamatan nakes baik secara fisik, maupun non-fisik tidak terbatas melakukan pengawalan di fasyankes. Hal tersebut dikarenakan sudah beberapa kali kejadian korban nakes yang meninggal akibat kekerasan oleh KKB," kata Harif dalam keterangan resmi, Sabtu .
Sebagai informasi, sebelumnya diberitakan bahwa dua nakes berhasil ditemukan di dasar jurang di Disrtik Kiwirok Rabu sore oleh tim gabungan TNI/POLRI. Gabriela adalah salah satu yang ditemukan meninggal, sedangkan rekannya Kristina Sampe didapati mengalami luka berat akibat seranngan senjata tajam KKB.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »