PPATK Ingatkan Hati-hati Kasih Sumbangan, Singgung Modus Kotak Amal

  • 📰 detikfinance
  • ⏱ Reading Time:
  • 28 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 15%
  • Publisher: 63%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) juga mengingatkan jangan sampai dana yang dihimpun justru mengalir untuk aktivitas yang melanggar hukum.

Pasalnya, menurut Kepala PPATK Ivan Yustiavandana, ada indikasi dugaan penyelewengan penggunaan dana yang diterima dari masyarakat dan para pihak lain."Ini sudah terendus sejak laporan disampaikan oleh Penyedia Jasa Keuangan/PJK kepada PPATK. Ada beberapa transaksi yang patut diduga terkait dengan kegiatan-kegiatan yang melanggar peraturan perundang-undangan," ujar Ivan dalam keterangan tertulis, Selasa .

Beberapa modus lain yang pernah ditemukan oleh PPATK di antaranya penghimpunan sumbangan melalui kotak amal yang terletak di kasir toko perbelanjaan, yang identitasnya kurang jelas dan belum dapat dipertanggungjawabkan akuntabilitasnya. Menyumbang dan berbagi memang dianjurkan oleh seluruh ajaran agama, akan tetapi para donatur hendaknya waspada dalam memilih ke mana atau melalui lembaga apa sumbangan itu akan disalurkan.

Di halaman berikutnya tentang 3 hal penting sebelum melakukan donasi melalui lembaga tertentu. Langsung klik.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 18. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

PPATK Temukan Dugaan Dana ke Aktivitas Terorisme, Ini Respons ACTACT tidak pernah tebang pilih dalam memberikan bantuan kemanusiaan. Termasuk dengan mempertanyakan asal muasal korban sebelum memberikan bantuan tersebut. Ujung2nya udh bs di tebak.... Lumayan loh... BANGSAT banget ya ?! Baru di telusuri udah koar2 dimedia..ivan ivan..
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »

PPATK: Dana ACT yang Diselewengkan Itu Diduga untuk Keperluan Pribadi dan Aktivitas Terlarang - Tribunnews.comKepala PPATK Ivan Yustiavandana mengatakan, penyelewengan dana ACT itu diduga untuk kepentingan pribadi dan aktivitas terlarang. Kasih buktinya ke penegak hukum biar diproses, jangan omdo PPATK punya perangkat yang cukup
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »

PPATK Sebut Kasus Dana Kemanusiaan ACT Diduga Terkait dengan Aktivitas Terlarang, Polri Mulai UsutKepala PPATK Ivan Yustiavandana mengatakan pihaknya telah memberikan hasil laporan terkait dugaan tersebut ke BNPT dan Densus 88 Polri.
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »

Aliran Dana ACT Mencurigakan, PPATK Langsung Berkoordinasi dengan Densus 88PPATK mengaku sudah lama memantau transaksi keuangan ACT. Dari hasil pemantauan itu, PPATK juga berkoordinasi dengan Densus 88 dan BNPT. PPATK
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »

PPATK Sebut Ada Pendanaan Aktivitas Terlarang, Presiden ACT: Dana Teroris Itu yang Mana?Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan menyebut dugaan penyelewengan dana lembaga kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap untuk transaksi aktivitas terlarang. Sebaiknya proses hukum segera dilakukan agar ada keputusan apakah salah atau tidak Kalau KKB Papua siapa yg mendanai ?.. Sampai banyak orang tergiur dengan bisnis senjata dan amunisi yg membahayakan banyak orang di Papua. Hasil investigasi AIDP mencatat, 20 anggota TNI-POLRI dipidana gara2 jual senjata & amunisi 📌Ini harus dihentikan agar Papua kembali damai. Namanya donasi kan dari mana aja.... Dari pada ngutang sana sini sampai bejibun rakyat yg bayar... Donasi kan sukarela yg ikhlas dari yg mau aja... !!!
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »

Bantah PPATK, Presiden Aksi Cepat Tanggap: Kami Tidak Pernah Berurusan dengan Teroris - Tribunnews.comPresiden Aksi Cepat Tanggap (ACT) Ibnu Khajar membantah soal lembaganya disebut Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) danai teroris Ngelesnya kaya jaman atu Nga ngerti ini bicah kalau semuah transaksi tercatat Tidak pernah libur maksud nya . Biarlah proses hukum berjalan agar tidak terjadi perbantahan
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »