Polisi mengklaim efek yang ditimbulkan dari cairan kimia itu berkurang dibanding yang masih berlaku. “Ada beberapa yang ditemukan [gas air mata] tahun 2021. Saya masih belum tahu jumlahnya, tapi ada beberapa,” kata Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol. Dedi Prasetyo di Mabes Polri Jakarta, Senin .
Gas air mata warna hijau digunakan pertama berupa smoke . Saat ditembakkan terjadi ledakan di udara yang berisi asap putih.Gas air mata kedua, yaitu berwarna biru untuk menghalau massa bersifat sedang. “Jadi, kalau klaster dalam jumlah kecil digunakan gas air mata tingkat sedang,” katanya. Gas air mata yang berbahan dasar kimia, lanjut Dedi, kebalikan dari sifat makanan. Ketika kedaluwarsa maka kadar kimia berkurang. Sama dengan efektivitas gas air mata ini ketika ditembakkan tidak bisa lebih efektif lagi.Ketika gas air mata sudah kedaluwarsa ditembakkan akan terjadi partikel-partikel seperti serbuk bedak. Ditembakkan jadi ledakan di atas. Ketika terjadi ledakan timbul partikel-partikel lebih kecil yang dihirup. Apabila kena mata mengakibatkan perih.
Temuan gas air mata kedaluwarsa ini diungkapkan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia berdasarkan informasi yang diperoleh. Saat ini informasi tersebut sedang didalami.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Polri Akui Ada Gas Air Mata Kedaluwarsa yang Dipakai di Stadion Kanjuruhan | merdeka.comPolri Akui Ada Gas Air Mata Kedaluwarsa yang Dipakai di Stadion Kanjuruhan Sudahlah kadaluarsa atau tidak yang jelas kalian sudah melakukan KESALAHAN DAN KEBODOHAN MEMAKAI GAS AIR MATA DIDALAM STADION. BILANG MINTA MAAF KENAPA SIH MALU ?
Sumber: merdekadotcom - 🏆 36. / 51 Baca lebih lajut »
Polri Akan Tindak Tegas Pelaku Pembakaran dan Pengrusakan di Luar Stadion KanjuruhanPolisi akan menindak tegas pelaku pengrusakan dan pembakaran di luar Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur yang menyebabkan kerusuhan hingga 131 orang tewas. Apa yg akan polisi lakukan utk mengembalikan nyawa yg melayang? Benda bisa diganti, tapi nyawa tak akan terganti. Yg memicu terjadi kematian blm ditindak tegas nhe Lahhhh.. itu dalang pembunuhan lbih dari 100 orang gimana
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »
Polri Temukan 46 Botol Miras Oplosan di Area Stadion Kanjuruhan | merdeka.comKepolisian Republik Indonesia (Polri) menemukan puluhan botol minuman keras (miras) oplosan di seputaran Stadion Kanjuruhan. Barang bukti itu pun telah diamankan pusat laboratorium forensik (Labfor).
Sumber: merdekadotcom - 🏆 36. / 51 Baca lebih lajut »
Polri Usut Kekerasan Suporter Aremania di Luar Stadion Kanjuruhan, Periksa 34 CCTVSetelah penetapan 6 tersangka Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 131 orang, petugas kepolisian mulai melanjutkan tindak pidana yang dilakukan di luar stadion. Setelah...
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Tim Inafis Polri Gelar Olah TKP di 5 Pintu Stadion KanjuruhanTim Inafis Polri kembali melakukan olah tempat kejadian perkara terkait tragedi Kanjuruhan.
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »
Polri Sebut Kematian Korban Tragedi Kanjuruhan Bukan Karena Gas Air MataPolisi menyatakan korban Tragedi Kanjuruhan tewas karena kekurangan oksigen. Mengklaim gas air mata tak menimbulkan kematina. Iya pak, mereka meninggal karena kebodohan anak buah bapak 🖕🖕🖕 Moal komen akumah sieun salah Gas air mata mmg tdk mematikan tp bisa mematikan org kl kekurangan oksigen apalagi has air mata itu sdh kadaluarsa dan ini sangat berbahaya bg yg menghirup gas itu dan bisa mematikan.
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »