Polisi Rampungkan Kasus TPPU Mafia Sabu Beraset Rp14,8 M

  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 46 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 22%
  • Publisher: 92%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

“Alhamdulillah, penyidikan kasusnya telah kami kembangkan sampai ke ranah TPPU. Dan berkas pencucian uang sudah dinyatakan P21 oleh jaksa,” kata Putu dalam keterangan tertulis, Selasa (26/10).

KAPOLRES Pelabuhan Tanjung Priok AKB Putu Kholis Aryana menyatakan kasus tindak pidana pencucian uang mafia sabu internasional yang diungkap pihaknya pada Maret-Juni lalu telah dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Jakarta Utara.

“Alhamdulillah, penyidikan kasusnya telah kami kembangkan sampai ke ranah TPPU. Dan berkas pencucian uang sudah dinyatakan P21 oleh jaksa,” kata Putu dalam keterangan tertulis, Selasa . Dijelaskan kembali oleh Putu, sebelum masih ke ranah kejaksaan, kasus telah lebih dulu dikembangkan setelah diketahui ada penyelundupan 2 kg narkoba jenis sabu yang dikendalikan jaringan internasional. Pengembangan penyidikan yang dimaksud adalah menyasar unsur TPPU dari bisnis narkoba tersebut.

"Pengungkapan ini berawal pada Maret. Bahwa dari dua penumpang KM Lawit, kami temukan ada 2 kg narkotika jenis sabu. Dari situ kami kembangkan berturut-turut dari bulan Maret sampai April, Mei, hingga Juni," ungkap Putu.Dari dua pelaku awal, polisi menemukan sejumlah daerah yang disinyalir bakal menjadi lokasi peredaran barang haram tersebut. Dari sana, polisi juga berhasil menangkap sejumlah pelaku lainnya.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 2. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Ditemukan 82 Kasus Covid-19 di Jakarta, Jumlah Kasus Aktif Turun 86 OrangTotal kasus Covid-19 aktif di Jakarta, yaitu pasien yang masih dirawat atau menjalani isolasi, sebanyak 1.053 orang.
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »

Sejumlah Kasus Polisi yang Menjadi Perhatian PublikBeberapa kasus polisi yang menjadi perhatian publik. Yang terbaru Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar dicopot karena melakukan kekerasan. TempoNasional They are no different from gangs and thugs. They claim as a guardian that protect people.. what a bullshit.. KM 50 dan d penjarakannya IB-HRS krn mslh prokes...stlh beliau d penjra, smua nya bebas melanggar prokes terutama para pejabat.
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »

Polisi Ungkap 3 Kasus Pencabulan Anak di KembanganTiga bocah perempuan yang masing-masing berusia enam tahun di Kembangan, Jakarta Barat menjadi korban pencabulan. Masing-masing korban dicabuli oleh orang dan waktu yang berbeda. TempoMetro Bang to the Shaaaatttt....
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »

Sepekan, Polisi Ungkap 3 Kasus Pencabulan di Kembangan JakbarSejumlah pencabulan bocah di Kembangan, Jakbar melibatkan para pelaku yang merupakan orang dekat atau berada di lingkungan para korban.
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »

Dua Kader PSI Diperiksa Polisi Kasus Warga Koja Keracunan MakananDua kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) diperiksa sebagai saksi, selaku pihak yang memberikan nasi kotak berujung warga keracunan di Koja, Jakut.
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »

PSI Jakarta Ikuti Proses Hukum Kasus Nasi Kotak di Koja |Republika OnlineSebanyak 35 warga mual dan muntah diduga setelah makan nasi kota dari PSI Jakut. Mungkin ada gambar ketua PSI di kotaknya mungkin terlalu banyak bualan psi di dalam nasi kotaknya, maka bikin warga mual dan muntah Mas capres Giring_Ganesha apa kabar?
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »