Jakarta, Beritasatu.com
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus mengatakan, setelah melakukan pemeriksaan saksi, mengumpulkan bukti, meminta keterangan saksi ahli, dan gelar perkara, penyidik memutuskan menaikan status kasus dari penyelidikan ke tingkat penyidikan. Kemudian, menetapkan oknum petugas kesehatan berinisial EFY sebagai tersangka.
"Kita lihat awalnya adanya pemalsuan dokumen atau surat yang hasil reaktif ke non reaktif pada saat pemeriksaan rapid test. Tapi ternyata memang hasilnya yang bersangkutan memang negatif. Tetapi memang dengan satu kata-kata bohong untuk bisa menipu si korban ini dengan meminta uang Rp 1,4 juta, juga alat bukti pengiriman melalui m-banking itu sudah kita dapatkan semua. Memang yang bersangkutan membayar Rp 1,4 juta kepada oknum ini," ungkapnya.
Menurut Yusri, penyidik sebelumnya telah memeriksa korban dengan cara jemput bola ke Bali. Korban sudah membuat laporan polisi terkait kasus dugaan pelecehan dan penipuan oleh oknum tenaga kesehatan. Awalnya dia sempat mengunggah peristiwa itu di Twitter, dan viral di dunia maya.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pelaku Pelecehan Seksual Rapid Test di Bandara Soetta Kabur'Kita tetapkan saudara EFY sebagai tersangka, kita cek di kosnya nggak ada. Tim lagi bergerak melakukan pengejaran ke tersangka,' kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Jakarta Pusat, Rabu (23/9). Yang ini KAPAN di TANGKAP... Sekalian di Cari DivHumas_Polri KPK_RI Kedua nya harus kena kali..yg minta hasil tes di ganti jd non-reaktif dan dokter yg melakukan pelecehan seksual ini. Tergabung dlm IDI ngga dokternya?jgn cuma kasus pelecehannya seksual aja, kasus minta ganti hasil dimana kedua pihak setuju melakukannya itu jg tindakan kriminal
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Video Viral Komplotan Begal Ponsel di Kemayoran, Polisi Buru PelakuVideo yang memperlihatkan aksi kelompok begal merebut ponsel salah seorang pria di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, viral di media sosial | Megapolitan
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Polisi Tangkap Pelaku Penusukan yang Viral di Media SosialKorban tampak ditusuk berulang kali dengan pisau dan dihantam benda tumpul. Setelah korban tak berdaya, pelaku langsung pergi dari lokasi.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Dua Sejoli Pelaku Mutilasi Terdesak untuk Bayar Sewa KosSetelah itu mereka harus kesulitan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Lalu, timbullah keinginan untuk mencari sasaran, merampas harta, hingga membunuh Rinaldi.
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Pelaku Penabrak Gerbang Polresta Tasikmalaya: Besok Kiamat |Republika OnlineGerbang Polresta Tasikmalaya ditabrak OTK.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »