REPUBLIKA.CO.ID, MUMBAI--Juru bicara kepolisian Mumbai mengatakan polisi menahan 40 pengunjuk rasa yang meminta perusahaan Mumbai Metro Rail Corp Ltd tidak memotong 2.700 pohon di lahan yang akan dijadikan lapangan parkir kereta bawah tanah. -pohon itu.
"Mereka didakwa atas tuduhan menghalangi pegawai pemerintah untuk melaksanakan tugas dan menggelar pertemuan ilegal, sekitar 200 polisi sudah dikerahkan ke lokasi," kata juru bicara Kepolisian Mumbai Pranaya Ashok, Sabtu . Managing Director MMRCL Ashwini Bhide menuduh pengunjuk rasa mencoba mengabaikan hukum."Jika Anda kalah di pengadilan, lebih baik menerimanya secara terhormat daripada turun ke jalan," cicit Bhide di Twitter.
Anggota Kelompok Konservasi Aarey, Yash Marwah mengatakan mereka yang menentang penembangan pohon sedang mempertimbangkan jalur hukum. Kelompok Konservasi Aarey adalah perkumpulan masyarakat sipil yang menentang penembangan pohon ini.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: okezonenews - 🏆 41. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »