REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepolisian mengimbau pelaku persekusi terhadap dua anggota Barisan Ansor Serbaguna Nahdlatul Ulama yang videonya viral di media sosial untuk menyerahkan diri. Kapolres Jaksel Kombes Bastoni Purnama mengatakan, pihaknya sudah mengantongi identitas pelaku dan hanya tinggal menunggu waktu untuk pelakunya.
Bastoni kemudian menyebutkan inisial pelaku H dan menyebut pelaku tinggal di wilayah yang sama dengan lokasi kejadian."Inisialnya H, domisilinya Pondok Pinang, Jakarta Selatan," katanya. Peristiwa itu terjadi ketika dua korban ini sedang berkendara dari Pasar Jumat mau menuju ke arah Depok. Kedua anggota Banser ini tidak menyadari bahwa mereka sedang dibuntuti oleh seseorang.
URC 😊
Udah kabur, pengecut tuh org
Cepat banget reaksi pak Polisi,tapi ketika Banser yg melakukan persekusi kalian diam aja.
Giliran aja Bansereffffff yang ngaku jadi korban, polisi 🚨 super cepat tanggap. Nah giliran yang lain, kok macam tidak digubris yah...
Gerombolan ormas yg suka melakukan persekusi ulama dengan seragam ala niru aparat juga yaa ....🐥🐥🐥
Telanjur KABUR NYUSUL ke Mekkah pak
Mantap DivHumas_Polri gerak cepat, tapi kok cuma sebelah ya?😇😇😇
Ko cemen amat.. Gak segarang seragam...dan trtiakan ketum nya... Padahal mereka sndri tukang persekusi...korban nya ahmad dani... Ustadz' di bubarkan dan d halangi kajian nya gak lapor pa polis....
Kasus besar nan Istimewa, semua negara menuntut segera terungkap kasus ini. Segeralah menyerahkan diri hai pelakor eh pelaku.😜😜
Urusin recehan dasar serdadu jamareka
Kok jdi persekusi ? Yang bubarkan pengajian baru namanya persekusi.. Takbir aja ga mau..
Klo banser persekusi ulama gmn tuh?
Kalau yg persekusi Abdul Somad kok dibiarkan Bos. Negeri yang aneh, keadilan semau maunya.
Ayo kadrun serahin diri loh
Persekusi yg lainnya jg dihimbau menyerahkan diri juga dong
Apa jadinya apabila satu kelompok pengajian mendakwakan dirinya bahwa kelomponyalah yang paling benar.... Dan yang lain tidak. Disebut apakah itu..?
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »