PN Semarang Vonis Mati Napi Pengendali Narkoba di Lapas

  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 36 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 18%
  • Publisher: 63%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Terdakwa sedang menjalani hukuman seumur hidup tetap tetap nekat edarkan narkoba

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG - Pengadilan Negeri Kota Semarang, Jawa Tengah, menjatuhkan hukuman mati terhadap narapidana Lapas Pontianak, Kalimantan Barat, Minggus Idriansyah, yang mengendalikan bisnis narkotika dari balik jeruji besi. Juru bicara PN Kota Semarang, Eko Budi Supriyanto membenarkan vonis mati terhadap Minggus yang dijatuhkan dalam sidang 23 Januari 2020 lalu.

Ia menuturkan terdakwa merupakan narapidana yang sedang menjalani hukuman seumur hidup, namun masih nekat terlibat dalam peredaran narkotika jenis sabu-sabu. Kasus peredaran sabu-sabu yang melibatkan Minggus Idriansyah berawal dari pengungkapan Badan Narkotika Nasional Provinsi Jawa Tengah pada Juli 2019.

Kasus itu bermula ketika BNN menangkap Sutan Andi Widakdo di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang setelah berlayar dari Kalimantan. Petugas mengamankan sabu-sabu seberat 200 gram yang dibawa Sutan dari Kalimantan. Dari penangkapan tersebut, BNN kemudian menelusuri pelaku lain yang terlibat dalam peredaran narkotika tersebut, termasuk Minggus yang berperan sebagai perantara dalam mencarikan sabu.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

PN Medan Adili 4 Terdakwa Pencurian Uang Kas BPKAD SumutEmpat terdakwa terlibat dalam kasus pencurian uang kas sebesar Rp 1,6 miliar.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Penghuni Lapas dan Rutan di Bengkulu Didominasi Napi Kasus NarkobaNapi kasus narkoba sebanyak 704 orang itu, meliputi pengedar dan bandar sebanyak 483 orang dan pengguna sebanyak 221 orang.
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »

Cerita Ratu Keraton Agung Sejagat di Lapas, Dibully Sesama Penghuni hingga Ingin Ajarkan Make UpRatu Keraton Agung Sejagat menderita insomnia dan kehilangan selera makan karena depresi berat akibat kasus yang menimpanya. Kanjeng Ratu harap bersabar. Sejahat apapun para pembully adalah rakyatnya sendiri.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

Habil Marati Akan Banding Vonis Kepemilikan Senjata ApiSetelah mendengar vonis yang dijatuhkan, Habil Marati menyatakan di hadapan majelis hakim PN Jakpus bakal memikirkan langkah hukum selanjutnya.
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »

Stres Skripsi Tak Kunjung Selesai, Mahasiswi di Kudus Nekat Pesta Sabu dengan 2 Teman PriaDI mengaku mengonsumi narkoba karena stres skripsinya belum juga selesai. Tambah edan Kasian, tidak di pertemukan oleh teman yang lingkungan nya baik. Semoga di rehab aja masa depan masih panjang soalnya Wah Kudus, nda! Alarm alert!!!
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

Kuburan Massal 1965 di Semarang Masuk Situs CIPDH-UNESCOKuburan massal pembantaian 1965 di Plumbon, Semarang, dicatat sebagai situs memori edukasi HAM oleh CIPDH-UNESCO.
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »