Pemerintah bersikeras untuk tetap menggelar Pilkada serentak pada 9 Desember 2020. Tanggal ini memang dirancang setelah terjadi penundaan pelaksanaan Pilkada yang seharusnya digelar pertengahan tahun. Namun, perlu diingat, rencana itu dibuat dengan asumsi dan harapan pandemic Covid-19 telah berhasil dikendalikan.
Apa kabar orang-orang yang berbondong-bondong ikut mengantarkan calon kepala daerah mendaftarkan diri. Entah berapa puluh, ratus, atau ribuan orang terinfeksi tapi tak terdeteksi. Kalau pun mereka tertular, saya sendiri ragu calon kepala daerah akan peduli dengan kondisi kesehatan para pendukungnya. Dengan membawa rombongan saat pendaftaran saja, saya rasa sudah menunjukkan ketidakpedulian yang teramat sangat.
Ingat, kalau tertular, siapa yang mau peduli? Memangnya, calon kepala daerah yang maju di Pilkada peduli? Kalau tertular, apa rumah sakit masih bisa nampung pasien positif dan apa masih ada tenaga kesehatan untuk merawat? Kalau tertular, biaya tak terduga dan biaya yang tidak ditanggung pemerintah mahal lho. Kalau tertular, itu keluarga terdekat bisa ketularan juga dan belum lagi tetangga bisa menatap dengan pandangan berbeda. Kalau tertular, bisa mati lho. Iya, mati.
Kepala Pusat Penelitian Politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Firman Noor juga memprediksi jumlah Golput akan meningkat.
Kemaren yg kardus digembok dan korban petugas PPS masih terngiang ini mau bikin kasus baru lagi mana hati nurani
Iya golput nggak mau resiko
org yg dapet jabatan, kita yg celaka, ngg lah.
Kesehatan lebih utama.
Pilkada serentak itu untuk jamin regenerasi penguasa sekaligus genosida terselubung sebagai aksi balas dendam gagalnya G 30 S. Datang atau tidak, hasilnya sudah ada, selama kotak suara dari kardus dan calonnya hanya 2. MODUS YG DIULANG ‼️
ya sy golpout tp tetap sy ambil uang caleg
Golput aja jika msh tinggi tingkat penularannya dr pada nyoblos yg blm tentu menjamin hidupmu,.
Cluster baru Covid: pilkada. Ya mungkin itu maunya.....
Bisa aj SDH di prediksikn spt itu ..agar sesuatu mudah dn gampang manipulasi....ini proses politik . intinya bisa menang.. konstitusi di tata agar terlihat transparan akuntabel...sebaiknya ambil uangnya jgn pilih orangnya..👍
emang nya kalu golput, pilkada nya berhenti ?
Buat cebong hybrid update 4.0 hasil revolusi mental wajib dateng...
Jangan kalah ma tetanggaku...urusan dah ada yang ngatur...kita ikhtiyar aja , semampunya...selebihnya serahin sama Gusti ALLAH SWT. Pilkada ikhtiyar mencari pemimpin daerah yang sesuai dengan keinginan kita...mati ma milik semua Makhluk...yang wafat saat Pandemi syahid.
SayaGolput
Sy prei dulu
Jika bilik suara terpapar covid 19,maka semua org yg masuk dimungkinkan terpapar semua, kemudian kampanye pengerahan, berjubel juga potensi penularan. Jadi pasca pilkada mjd waktu panen raya corona, banyak org berjatuhan
👆 aye Golput selamanye sebodo teuing teu mikiran pilpres teu mikiran pilkadal.
Sudah males saya sama elit
gpp lah rakyat mati demi anak mantu
Cuma dikasih seamplop resiko ninggalin keluarga selamanya
demo aja berani ...
Yg plg kasihan nnti golongan ekonomi lemah, sdh dikasih serangan fajar dan ada org yg mengkoordinir untuk mereka datang ke TPS, so sad...
Untung daerah gw blm menyelengarakan pilkada...
SayaGolput
Entah 😂😂😂
Daripada sibuk milih nyoblos pilkada datang ke TPS balik pulang ketularan virus corona Covid-19, kalau gua mendingan milih lockdown tepar tiduran di rumah aja sambil ngakak guling-guling nonton drakor donk. 😅
Sudah tak tahan kebrensekan pimpiman lama?
kepikiran gk gimana ntar org2 yg lagi di isolasi ngikut pilkada nya gimana?
Hahaha, andai aku berada ditengah masyarakat aku akan berpidato. Carilah pemimpin yang benar disaat dunia sedang kiamat, beruntung Negara Republik Indonesia berazas Demokrasi dan kekuasaan sesingkat-singkatnya. Dan jika kalian Golput artinya tidak setuju Demokrasi, Netral saja.
Takut juga y JadikanSejarahPelajaranWajib
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »