Di hadapan sekitar 1.300 mahasiswa yang hadir pada acara bedah buku tersebut, UAS bercerita tentang kisahnya yang sulit memasukkan proposal saat menjadi mahasiswa Al-Azhar Mesir. Berbeda dengan mahasiswa saat ini yang bisa mengutarakan langsung keinginannya dan mendapatkan kemudahan dalam berkegiatan.
“Kalau saya lihat kalian saat ini, saya sedih, karena saya dan teman-teman dulu susahnya minta ampun. Dulu waktu saya mahasiswa membawa proposal lebih banyak ditolak, sulit sekali. Sekarang, kalian mudah bertemu Gubernur, difasilitasi, bahkan dibiayai Pak Gubernur buku yang kalian pegang itu,” kata UAS.
Ribuan mahasiswa itu, hadir dari berbagai universitas di Kota Medan, yakni lain USU, UMSU, UNPAB, UMA, UISU dan universitas lainnya. Melalui kemudahan dan fasilitas mahasiswa saat ini, UAS berpesan agar mahasiswa bisa membawa Sumut ke arah yang lebih baik. “Kalian tolong lah agama ini, kalian tingkatkan kesejahteraan masyarakat saat kalian menjadi pemimpin nantinya, karena kalian lah nanti yang memimpin Sumut ini, Indonesia,” jelas UAS.
Jangan meniru pemimpin sekarang ya, yang ada malah banyakin mencabut subsidi untuk rakyat kecil.
untuk solusi biar menjadi lebih sejahteraa dengan caraa, pendidikan yang mumpunii, lapangan kerja yang tersediaa ataau kawin lagii jadi solusi
implementasi pendidikan; kesejahteran akan mengikuti. kesejahteraan bukan tujuan hidup tapi “pemahaman” tetang kehidupan melalui Pendidikanlah hal utama dan substansial. seorang Pemimpin harus paham betul hal ini.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
UI Terima 2.049 Mahasiswa Baru Jalur SNBP, Kedokteran dan Hukum Jadi Prodi FavoritUI Terima 2.049 Mahasiswa Baru Jalur SNBP, Kedokteran dan Hukum Jadi Prodi Favorit TempoTekno
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »
Sumber: VIVAbola - 🏆 30. / 51 Baca lebih lajut »
Bicara Perpustakaan, Wali Kota Bogor Bima Arya: Kalau Tak Ada Isinya PercumaWali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengungkapkan tiga hal yang menjadi pekerjaan rumah dalam membangun perpustakaan yang mampu menggeliatkan semangat. Ingat dia yg mskin IBHRS ke bui
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »