Seorang ibu mengungkap momen traumatis saat menerima pesan teks dari putranya yang berada di dalam penerbangan Singapore Airlines yang terkena turbulence hebat. Josh Barker adalah salah satu dari 211 penumpang pesawat Boeing tersebut.
Ia menyambung, 'Kami tidak tahu apakah dia selamat, itu sangat menegangkan. Itu adalah dua jam terlama dalam hidup saya. Itu mengerikan, sangat menakutkan.' Insiden Disebut Sangat SignifikanVideo dan gambar lain yang diambil di dalam pesawat menunjukkan penumpang dan awak pesawat mengalami pendarahan dan ketakutan saat menunggu untuk mendarat. Saat itu, beberapa panel langit-langit rusak dan masker gas menggantung.
Jenis turbulensi lain, yang disebut 'clear air turbulence,' yang biasanya terjadi pada ketinggian sekitar 40 ribu sampai 60 ribu kaki, sulit dideteksi dan dapat menyebabkan keadaan darurat. Berbicara pada Sky News, Atkinson mengatakan 'cukup jelas' bahwa penerbangan Singapore Airlines 'mengalami turbulensi atmosfer.'
Berbicara pada Fox News, Kapten Shem Malmquist, seorang pilot dan instruktur di Florida Institute of Technology College of Aeronautics, mengemukakan teori lain. 'Saya memiliki banyak pengalaman menerbangkan Boeing 777 di Teluk Benggala, tepatnya di wilayah tempat terjadinya hal ini,' katanya.
Turbulence Pesawat Singapore Airlines Travel Pesawat Penumpang Pesawat Turbulensi Singapore Airlines Turbulensi
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: voaindonesia - 🏆 15. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: CNNIDdaily - 🏆 14. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: CNNIDdaily - 🏆 14. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »