Personel TNI dan Polri di Papua Antisipasi Gangguan Kamtibmas

Jayapura, Beritasatu.com, Kombes Ahmad Musthofa Kamal menegaskan personel TNI dan Polri berkomitmen untuk mengantisipasi kemungkinan adanya gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat selama kampanye pilkada. Menurut Ahmad, aparat keamanan akan berkoordinasi dengan para tokoh agama, masyarakat, dan pemuda.

“Pengamanan personel TNI dan Polri di setiap tahapan terus dilakukan untuk mengantisipasi gangguan kamtibmas. Personel TNI dan Polri bersama pihak penyelenggara, lalu para tokoh agama, masyarakat dan pemuda terus mendeklarasikan kampanye damai dengan harapan semua tahapan dapat berjalan dengan aman dan lancar,” kata Ahmad di Mapolda Papua, Jayapura, Papua, Minggu .

Ahmad berharap masyarakat tidak mudah terprovokasi dengan isu-isu yang sengaja dibangun untuk memecah belah persaudaraan. Menurut Ahmad situasi Papua yang aman dan kondusif menjadi tanggung jawab bersama. “Situasi aman dan kondusif merupakan tanggung jawab kita bersama. Pilihan boleh beda, tetapi tetap menjaga persatuan dan kesatuan,” ujar Ahmad.

Ahmad juga mengingatkan agar para pendukung masing-masing kandidat tidak bereuforia berlebihan. Sebab Indonesia, tanpa terkecuali Papua masih dilanda pandemi Covid-19. “Tetap patuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, mencucui tangan, menjaga jarak dan tidak berkerumun, sehingga kita semua dapat terhindar dari virus tersebut,” tegas Ahmad.

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Begini Penampakan Personel TNI dan Polri saat Baku Tembak dengan KKB di PapuaKombes AM Kamal mengatakan tim gabungan TNI dan Polri masih melakukan pengejaran terhadap kelompok bersenjata tersebut. TNI
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »

Viral Bocah Papua Nangis Tak Mau Ditinggal Prajurit TNI, Begini CeritanyaVideo yang menampilkan seorang balita di Papua menangis tak mau ditinggal pergi oleh prajurit TNI viral di media sosial. Begini ceritanya. Viral Papua
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

Warga Hitadipa Papua Masih Mengungsi Minta TNI Ditarik KeluarWarga Hitadipa, Intan Jaya, Papua trauma usai penembakan pendeta Yeremia Zanambani pekan lalu. Mereka masih mengungsi ke hutan hingga pasukan TNI keluar. Hoho.... Berarti banyak anggotanya di kampung itu ☺️☺️☺️☺️ KALO 'OKNUM RADIKAL' KKB, TEMBAK SAJA. Minta vanuatu narek teroris kkb keluar, lebih tepat,
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »

TNI-Polri Buru KKB Intan JayaTim gabungan TNI-Polri saat ini melakukan pengejaran terhadap kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Intan Jaya. *KETEMU TUKANG KHAYAL JANJI LAGI SEPERTI PRESIDEN MAU BIKIN DOLAR SEPULUH RIBU, DRONE, ESEMKA MESIN INDONESIA HAHAHA TIPU SEMUA Kalo bisa...aduhhhh bongung mau nerusinnya. Kasih ke BIN mereka sudah punya pasukan elite
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »

KKB Berulah Lagi, Pasukan TNI dan Polri Langsung BereaksiPasukan TNI dan Polri melakukan pengejaran terhadap KKB yang melakukan penembakan lagi pada Jumat. KKB
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »

Ada Tempat yang Mencurigakan di Jagakarsa, Tertutupi Pagar, Polri dan TNI pun BertindakPetugas polsek dan koramil di Jagakarasa kemudian membuka pagar tersebut. Ternyata.. Jagakarsa
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »