TEMPO.CO, Surabaya - Ketua Tim Pelacakan Pencegahan dan Penanggulangan Corona Virus Disease 2019 Jawa Timur, Dr. Kohar Hari Santoso, mengatakan persentase kematian pasien positif di Jawa Timur lebih tinggi dibanding rata-rata di luar negeri. 'Persentase kematian pasien di luar negeri antara 3 hingga 5 persen dari total jumlah pasien positif,' kata Kohar saat menjadi narasumber dalam acara sosialisasi pencegahan Covid -19 di Mandhapa Agung Ronggosukowati Pamekasan, Jumat, 11 Juli 2020.
Ia mengatakan kurangnya kesadaran masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan menjadi salah satu penyebab. Selain itu, pasien yang terpapar memiliki jenis penyakit lain, atau penyakit bawaan, sehingga berpotensi menurunkan daya tahan tubuh.Berdasarkan data Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemprov Jatim, persentase kematian pasien terpapar sebesar 15,58 persen. Pasien terbanyak yang meninggal berusia antara umur 60 hingga 69 tahun.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: voaindonesia - 🏆 15. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »