Rektor Telkom University Adiwijaya, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi, dan Direktur Jenderal SDPPI Kemenkominfo Ismail memberikan keterangan pers 10 Asia Pacific Spectrum Management Conference, Selasa , di Jakarta.selebar 1.310 megahertz sampai tahun 2026. Tambahan itu akan dipakai untuk meningkatkan kecepatan dan kualitas layanan seluler, yang di antaranya akan memakai teknologi seperti 5G, serta permintaan layanan internet di masyarakat yang terus meningkat.
Menkominfo Budi Arie Setiadi, yang juga hadir dalam konferensi, menekankan kembali bahwa lelang 700 megahertz dan 26 gigahertz akan dilakukan tahun 2024. Dia menjanjikan, setelah pembahasan opsi insentif final dengan kementerian/lembaga lain, lelang bisa segera dilakukan. Budi menambahkan, permintaaan layanan internet menunjukkan tren kenaikan di masyarakat. Oleh karena itu, Kemenkominfo berusaha untuk menyediakan tambahan lebar pita spektrum frekuensi.
Pelaksana Tugas Direktur Eksekutif Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia Djatmiko Djati saat dihubungi terpisah mengatakan, spektrum frekuensi 700 MHz dan 26 GHz sebenarnya sudah siap dilelang sejak lama. Spektrum frekuensi 700 MHz sudah ”kosong” sejak migrasi siaran televisi analog ke digital terestrial selesai sekitar Agustus 2023. Sementara spektrum frekuensi 26 GHz telah ”kosong” sejak 2016.
Kominfo Spektrum Frekuensi Fenomena Berita Layanan 5G
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: suaradotcom - 🏆 28. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »