— Gubernur Jawa Tengah , Ganjar Pranowo, meminta seluruh kepala daerah di wilayahnya melakukan turun ke lapangan untuk memastikan tidak ada perayaan Tahun Baru China atau
.Ganjar menilai hal itu perlu dilakukan mengingat peningkatan kasus Covid-19 mulai terjadi di beberapa daerah di Jateng.Instruksi itu disampaikan Ganjar saat memimpin Rapat Satuan Tugas Penanganan Covid-19 di Ruang Rapat Kantor Pemprov Jateng, Senin . Dalam kesempatan itu, Ganjar juga menerima laporan dari Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, terkait perkembangan kasus Covid-19 di Ibu Kota Jateng.
“Kecepatan sebaran corona di Semarang hari ini sangat luar biasa, tepatnya sepekan terakhir. Tapi, kesembuhan juga cepat. Hemat saya dalami situasi ini, kami sekarang siasati untuk tidak ada perayaan [Imlek], tapi pertemuan antar-keluarga di restoran yang akan kita sikapi,” ujar Wali Kota Semarang yang akrab disapa Hendi itu.Menanggapi itu, Ganjar meminta pada seluruh kepala daerah dan jajaran forkopimda untuk berpatroli yang bersifat persuasif. Tujuannya sosialisasi agar tak terjadi kerumunan.
“Karena tingkat abainya masyarakat cukup tinggi, maka sekarang di tengah keramaian wajibnya pakai masker. Selanjutnya diatur pelan-pelan,” kataGanjar yang Minggu kemarin melihat langsung kesiapan perayaan Imlek terbatas di Kelenteng Tien Kok Sie, Kota Solo, mengatakan sosialisasi harus mulai digemborkan. Ini menjadi tugas utama, setelah Jogo Tonggo diaktifkan.“Saya minta kepada Forkompimda dipimpin oleh bupati wali kota untuk keliling hari ini sampai dengan besok.
Sebagai informasi, data terakhir penambahan kasus Covid-19 di Jateng per 30 Januari 2022 mencapai 202 kasus. Meski demikian, Ganjar memastikan hingga kini belum ada lagi penambahan kasus varian Omicron. Kendati demikian, pengecekan sampel terus dilakukan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: soloposdotcom - 🏆 33. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: Bisniscom - 🏆 23. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: Bisniscom - 🏆 23. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »