, di tengah disrupsi pasokan barang yang meningkat serta kenaikan volatilas di pasar keuangan dan aliran modal.
"Sejumlah faktor risiko yang mempengaruhi kinerja perekonomian global bersumber dari potensi kemungkinan memburuknya konflik di Ukraina, eskalasi sanksi atas Rusia, meningkatnya kembali kasus dan varian baru COVID-19, perlambatan pertumbuhan Tiongkok, serta peningkatan tekanan sosial akibat kenaikan harga pangan dan energi," kata Perry dalam keterangan tertulis, Jumat 22 April 2022.
"Koordinasi kebijakan moneter dan fiskal di tingkat nasional perlu dilakukan untuk mendukung pemulihan ekonomi, dengan tetap menjaga tingkat inflasi di tengah kenaikan harga energi dan komoditas," ujarnya. sangat diperlukan sebagai dasar analisis dalam merumuskan formulasi bauran kebijakan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Inflasi Bakal Lebih Tinggi Lagi akibat Perang Rusia-UkrainaPerang telah menyebabkan kenaikan tajam harga energi dan pangan. Perang di Ukraina juga merusak ekspektasi redanya inflasi tinggi selama beberapa dekade. Internasional AdadiKompas
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »