Penumpang KRL Bogor Membeludak, Bus Gratis Disiapkan 170 Unit

  • 📰 tempodotco
  • ⏱ Reading Time:
  • 23 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 13%
  • Publisher: 63%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Untuk menampung penumpang KRL dari Bogor yang selalu membeludak tiap Senin, 140 bus gratis disiapkan di Stasiun Bogor.

TEMPO.CO, Jakarta - Jumlah bus gratis sebagai moda alternatif bagi penumpang KRL yang terjebak antrean panjang di Stasiun Bogor akan ditambah menjadi 140 unit. VP Corporate Communicarion PT KCI Anne Purba mengatakan penambahan bus gratis disiapka mulai besok, Senin, 13 Juli 2020. Menurut Anne, penambahan bus tersebut disediakan oleh pemerintah daerah bersama pemerintah pusat. “Jumlah bus bantuan akan bertambah menjadi 170 unit,” kata Anne dalam keterangan tertulisnya, Ahad, 12 Juli 2020.

Selain penambahan bus gratis, PT KCI juga mengantisipasi tren kenaikan jumlah penumpang KRL yang biasa terjadi di setiap awal pekan. Untuk Senin besok, KCI akan merekayasa pola operasi agar ada penambahan frekuensi kereta terutama untuk lintas Bogor-Manggarai serta Cikarang-Manggarai. Penambahan frekuensi juga berlaku untuk arah sebaliknya dari dua rute itu. “Jumlah perjalanannya sudah optimal sesuai kapasitas perkeretaapian di lintas tersebut.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 12. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Penumpang Keluhkan Antrean Panjang di Stasiun Bogor, Harap KRL DitambahKondisi di Stasiun Bogor pagi ini terlihat lebih lengang dibanding hari biasanya, khususnya setiap Senin. Pengguna KRL berharap ada tambahan jumlah kereta agar antrean penumpang tidak panjang. KRL Hrs ada Solusi thd penumpang KRL. Mungkin : (1) perbanyak jml. KRL. (2) kantor2 agar membagi jam masuk kantor (tdk fokus di pagi hari, bisa jam. 10-11). (3) gerbong KRL Rata2 di tambah jd 12 gerbong. (4) tdk hrs jaga jarak dlm KRL, tp Perketat disiplin protokol Kes.masuk Statsiun
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

150 Bus Disiagakan Urai Kepadatan Penumpang KRL di Stasiun BogorPemkot Bogor mulai mempersiapkan antisipasi kepadatan penumpang KRL Commuter Line yang kerap terjadi pada awal pekan di...
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »

Kisah Jujur Petugas Kebersihan KRL Bogor Kembalikan Setengah MiliarMujenih menemukan kantong plastik berisi uang Rp 500 juta saat membersihkan gerbong kereta. Berbekal kejujuran, Mujenih mengembalikan duit setengah miliar itu. Simak kisahnya: KRL Viral Gak kaget mas nemu duit segitu? Enggak, bukan punya saya jd biasa aja. Kaget kalo saya dikasih duit segitu. Keyeen. Makin langka. Kejujuran Pak Mujenih patut diapresiasi. Istimewa. Kejujuran, kini, seolah jadi kata asing, makin sulit ditemui. Sontak jadi viral ketika pribadi Pak Mujenih yg sederhana menunjukkan bhw kejujuran sbg suatu nilai yg bermakna dan dianggap baik itu masih ada. Pak Mujenih... Pantas diangkat menjadi Pejabat atau Komisaris utama Pertamina eh PT. KAI....
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

Tur KRL Bogor-Sudirman sambil nikmati jajanan penghilang laparSebagian Anda yang ingin mengajak anak-anak atau sekedar berjalan-jalan seorang diri sembari menikmati suasana jalanan bisa mengambil tur dengan KRL dari ...
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »

Wisata Kuliner di Stasiun KRL Bogor - Jakarta KotaSepanjang rute KRL dari Stasiun Bogor hingga Jakarta Kota atau Sudirman kaya dengan jajanan yang cukup populer di sekitar stasiun KRL.
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »

Bima Arya: KRL belum aman untuk tambah kapasitas penumpangWali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengatakan ditemukannya dua dari 155 penumpang commuter line atau kereta rel listrik (KRL) positif COVID-19 setelah ...
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »