JAKARTA – Presiden Joko Widodo mengingatkan agar masyarakat tidak terbuai oleh tren kesembuhan pasien Coronavirus Disease 2019 dan kasus aktif yang berada di kisaran 100 ribu orang. Jokowi mengatakan masyarakat harus tetap berusaha menekan laju penularan wabah dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
W251bGwsIjIwMjEtMDUtMDMgMTM6NDk6MTAiXQSesuai dengan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19, laju penularan wabah masih tinggi hingga kemarin. Rata-rata pertambahan orang yang terjangkit virus corona setiap hari masih berada di atas 5.000. Hingga kemarin, total orang yang terjangkit Covid-19 mencapai 1,6 juta. Sebagian besar dari mereka sudah dinyatakan sembuh. Tersisa 100.760 orang yang masih dirawat di rumah sakit dan tempat isolasi.
Pandu berpendapat bahwa lonjakan itu tak bisa dihindari sebagai akibat menurunnya tingkat kedisiplinan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan. Kondisi serupa tidak hanya terjadi di Indonesia, tapi juga di berbagai negara, seperti Inggris dan India. Head of Strategic Unit Center for Indonesia's Strategic Development Initiatives , Yurdhina Meilissa, menguatkan pendapat Pandu dan Windhu tersebut. Ia mengingatkan agar pemerintah bersiap menghadapi gelombang peningkatan jumlah kasus Covid-19 lantaran kegiatan pemeriksaan corona yang menurun.
Sejumlah ahli epidemiologi mengkhawatirkan penularan Covid-19 akan semakin parah karena meningkatnya pergerakan masyarakat menjelang Lebaran pada pertengahan bulan ini. Berikut data laju penularannya. korantempodigital KoranTempo
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »