Pengusaha Indonesia Bidik Transaksi Bisnis ASEAN

  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 79 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 35%
  • Publisher: 63%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Pengusaha Indonesia menargetkan kerja sama bisnis ASEAN hingga Rp 1 triliun.

.wrap-pertamina{ margin: 0 auto; text-align: center; width: 270px;}img.eventx {margin-top: 10px;width: 100%;height: auto;} REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jaringan Pengusaha Nasional bersama Young Enterpreneur Network Development Indonesia menggelar JAPNAS-YEN D South East Asia Business Matching 2019 pada 20-22 September 2019. Ajang ini sebagai upaya untuk membuka pasar bisnis di negara lain khususnya kawasan ASEAN.

Baca Juga Ketua Umum PP JAPNAS Bayu Priawan Djokosoetono mengatakan JAPNAS-YEN D SEA BM 2019 merupakan tindak lanjut kerja sama IMT GT yang dikomandoi oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. Pertemuan pertama dilaksanakan di Thailand pada maret 2019. "Kami lebih cenderung pada program-program pengayaan pasar, membangun sinergitas, kerja sama usaha dan mapping pasar. Dengan membagi menjadi 16 sektor ini kami harapkan dapat mewakili unit-unit usaha yang dapat bersinergi secara riil. Kami ingin dorong para untuk menjalin kerjasama B to B, sehingga target kerja sama sebesar Rp 1 triliun dapat tercapai," ujarnya dalam keterangan tulis yang diterima Republika.co.id, Jumat .

Acara ini akan dihadiri sedikitnya 400 pengusaha yang terdiri dari 300-an pengusaha Indonesia, sebanyak 70 Pengusaha YEND Thailand, sebanyak 10 Staff Kementrian Ekonomi Thailand yang dipimpin oleh Dirjen Perekonomian Kementerian perekonomian Thailand, pengusaha Malaysia, pengusaha Myanmar, serta undangan pengusaha asing yang melakukan kegiatan usaha Indonesia.

Sementata Ketua Harian Japnas Widiyanto Saputro menyampaikan menambahkan JAPNAS-YEN D SEA BM merupakan upaya riil JAPNAS menjajaki pasar ASEAN. Upaya membuka pasar yang lebih luas hasil kerjasama aktif Japnas dengan Kemenko Perekonomian di Area BIMP-EAGA , IMT-GT dan area Pasifik.Presiden YenD Indonesia Doni Teguh mengharapkan langkah ini sesuai dengan misi YenD yaitu Friendship First, Business will Follow akan membuka jaringan yang persahabatan yang luas diantara negara-negara peserta.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Japnas dan YEN-D Bidik Kerja Sama Bisnis ASEAN Rp 1 TriliunKegiatan Japnas lebih cenderung pada program pengayaan pasar, membangun sinergitas, kerja sama usaha.
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »

Manfaatkan Perang Dagang, Pelaku Bisnis Diminta Pacu Ekspor ke ASAjang TEI maupun expo lainnya di berbagai negara, harus dimanfaatkan oleh pelaku bisnis Indonesia.
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »

Apindo Minta Pipa Gas Distribusi Jateng Jadi PrioritasAsosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jawa Tengah meminta pemerintah untuk mempercepat pembangunan infrastruktur gas bumi.
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »

Dekranasda Bali pertemukan perajin dengan pengusaha ritelDekranasda Provinsi Bali mempertemukan puluhan perajin dan pengusaha ritel dari berbagai daerah di Nusantara agar terjalin kerja sama bisnis untuk memperkuat ...
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »

KBRI Beijing undang pengusaha China kunjungi TEIKedutaan Besar RI di Beijing mengundang para pengusaha di China untuk mengunjungi Pameran Dagang Indonesia  "Trade Expo Indonesia" (TEI) ke-34 ...
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »

Jam Kerja Buruh Vietnam Mau Turun, RI Malah Diusulkan NaikJam kerja buruh di Vietnam mau turun, sementara Pengusaha Indonesia malah mengusulkan agar jam kerja dalam UU Ketenagakerjaan naik dari 40 jam per pekan menjadi 48 jam. Gimana menurut kalian? JamKerjaBuruh via detikfinance detikfinance Semakin ABSURD SAJA detikfinance Wow.kreenn.... detikfinance Ud kek kerja rodi🙄
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »