Lapisan aspal yang mengelupas setelah terendam dan terkena arus dari banjir yang merendam jalur pantura Demak-Kudus di Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Minggu .raya. Sejumlah pengguna jalan mengaku khawatir dengan kondisi jalan yang mengancam keselamatan mereka dan berharap jalanan yang rusak segera diperbaiki.Pada Minggu , sejumlah pengguna jalan memacu kendaraannya dengan kecepatan maksimal 5 kilometer per jam saat melintasi jalur itu.
Menurut Nuning, jalanan tersebut awalnya berlubang akibat banjir yang melanda Demak pada awal Februari 2024. Setelah itu, perbaikan sempat dilakukan. Pemerintah menambal lubang-lubang yang ada di jalan itu, lalu melapisinya dengan aspal baru. Saat umur aspal baru belum ada sebulan, banjir kembali datang, kemudian mengikis aspal tersebut.
”Kalau jalan rusak begini, masyarakat jadi tidak nyaman. Semoga, setelah ini bisa segera diperbaiki seluruh jalan yang rusak. Sebentar lagi Lebaran, pasti banyak pemudik yang melintas, kasihan mereka kalau jalanannya masih rusak begini,” ucap Alex. ”Selain banyak jalan berlubang, penerangan di daerah Bintoro juga minim. Hal itu menyusahkan pengguna jalan dalam mengindentifikasi lubang di jalan, terutama saat malam hari. Untungnya, sebagian lubang jalan yang lebar dan dalam ada penandanya,” ujar Wawan , pengguna jalan di wilayah tersebut.Banjir masih menggenangi sebagian ruas jalur pantura Demak-Kudus dalam beberapa hari ini di Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Minggu .
”Kalau nanti memang tidak disetujui oleh pemerintah pusat, kami akan tetap menganggarkan perbaikan menggunakan anggaran pendapatan dan belanja daerah,” ujarnya.Salah satu ruas jalan pantura Demak-Kudus yang ditutup karena dalam kondisi rusak dan berlubang di Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Minggu .
”Pemerintah Kabupaten Demak memaksimalkan upaya pemompaan genangan air untuk mempercepat penanganan genangan air. Ada lebih dari 30 pompa yang tersebar di beberapa titik di Demak kota dan di Karanganyar,” ujar Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana Abdul Muhari.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: merdekadotcom - 🏆 36. / 51 Baca lebih lajut »