PENGEMBANGAN Pelabuhan Benoa Bali dalam konsep Bali Maritime Tourism Hub mendapat dukungan pemerintah melalui Penyertaan Modal Negara sebesar Rp1,2 trilliun. Selaku operator, PT Pelabuhan Indonesia III atau Pelindo III akan menggunakan dana tersebut untuk pengerukan alur dan kolam pelabuhan tahap 2 yang merupakan salah satu dari 16 paket pengembangan BMTH. Pernyataan itu diutarakan Direktur Utama Pelindo III Boy Robyanto saat bertemu Gubernur Bali I Wayan Koster, Sabtu .
Pengerukan alur dan kolam pelabuhan tahap 2 tersebut, sebutnya, kelanjutan dari pekerjaan sebelumnya pada 2019 lalu. Secara rinci Boy menjelaskan, area yang akan dikeruk yakni kolam dermaga timur, kolam putar, alur pelayaran , kolam dermaga yacht club. Selanjutnya adalah kolam dermaga LNG, curah cair dan petikemas serta kolam dermaga selatan.Pengerukan alur dan kolam pelabuhan dilakukan kembali karena dikatakan pada beberapa area kedalaman alur dan kolam masih belum merata.
"Sehingga membutuhkan kolam pelabuhan yang dalam, bisa diakses kapal tanker dengan panjang 180 meter dengan bobot 50.000 deadweight tonnage ," imbuhnya. Pengembangan tersebut, ucapnya, sejalan dengan visi pemerintah Provinsi Bali “Nangun Sat Kerthi Loka Bali” Melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana Menuju Bali Era Baru, yang lekat akan budaya dan tradisi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »