Pengelolaan Mangrove untuk Pemulihan Ekonomi Masyarakat

  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 47 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 22%
  • Publisher: 92%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Program ini diharapkan dapat menjadi stimulus perekonomian bagi masyarakat di sekitar ekosistem mangrove dan sekaligus mempercepat pemulihan ekonomi nasional

PROGRAM Pemulihan Ekonomi Nasional merupakan respon kebijakan yang ditempuh pemerintah dalam upaya mempercepat pemulihan ekonomi nasional serta mendukung kebijakan keuangan negara. Salah satu program PEN di bidang Lingkungan Hidup dan Kehutanan diterjemahkan dalam Program Padat Karya Penanaman Mangrove .

"Kegiatan PKPM ini juga merupakan bentuk tugas dan tanggung jawab pemulihan ekosistem mangrove. Dengan slogan Mangrove Lestari Masyarakat Sejahtera, diharapkan kegiatan RHL Padat Karya Penanaman Mangrove dapat meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar ekosistem mangrove dan juga menjadi ekosistem mangrove semakin lestari," kata Sekretaris Direktorat Jenderal Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Apik Karyana dalam keterangan resmi, Minggu .

Persebaran luasan PKPM tersebut terdiri dari Provinsi DKI Jakarta, yang dilaksanakan pada Kota Jakarta Utara seluas 20,05 Ha, Provinsi Banten, yang dilaksanakan di Kota Serang seluas 20,17 Ha, Kabupaten Serang seluas 102,43 Ha dan Kabupaten Tangerang seluas 159,15 Ha, serta Provinsi Jawa Barat yang dilaksanakan pada Kabupaten Bekasi seluas 46,52 Ha, Kabupaten Karawang seluas 85 Ha dan Kabupaten Subang seluas 70, 26 Ha.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 2. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.