JawaPos.com – Kedatangan tersebut dalam rangka koordinasi perkara tewasnya Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, dikutip dari ANTARA.
Baca juga:Ombudsman Jatim Mulai Sosialisasi Penyelanggaran Pelayanan PublikDeolipa mengaku banyak hal yang akan dikoordinasikan dengan penyidik Polri, salah satunya terkait justice collaborator yang sudah diajukan oleh pihaknya kepada Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban pagi tadi. Baca juga:Pelatih Malaysia dan Australia Prediksi Indonesia Juara Piala AFF U-16Deolipa juga menyampaikan kondisi Bharada E yang kini ditahan di Rutan Bareskrim Polri dalam keadaan baik, aman dan nyaman dalam perlindungan Polri.
Baca juga:Kemenhub Terbitkan Aturan Batas Tarif Ojek DaringHingga kini penyidik baru menetapkan dua orang tersangka dalam kasus tewasnya Brigadir J. Kedua tersangka adalah Bharada E disangka dengan Pasal 338 KUHP juncto Pasal 55 dan Pasal 56 KUHP. Sedangkan tersangka kedua, Brigadir Ricky Rizal atau Brigadir RR disangkakan dengan Pasal 340 KUHP juncto Pasal 338 juncto Pasal 55 dan Pasal 56 KUHP.
Baca juga:Detik-Detik Banjir Besar di Seoul, Pohon Tumbang, Warga DievakuasiDari 25 orang tersebut, empat di antaranya ditempatkan di tempat khusus, salah satunya Irjen Pol. Ferdy Sambo, ditempatkan di tempat khusus selama 30 hari di Mako Brimob Klapa Dua Depok untuk pemeriksaan.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Andreas Mundur, Ini Pengacara Baru Bharada E di Kasus Kematian Brigadir JBareskrim Polri menunjuk Deolipa Yumara sebagai pengacara baru Bharada E dalam kasus kematian Brigadir J. Penunjukan ini dilakukan setelah Andreas Silitonga mengundurkan diri sebagai pengacara Bharada E. Semoga DivHumas_Polri berbenah...warisan dari para pejuang yang telah gugur jangan lah dinodai, kita ga diminta berjuang GA bertaruh nyawa kok.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Keluarga Brigadir Yosua Tegaskan Belum Terima Surat Bharada E - Tribunnews.comKeluarga Brigadir Yosua menanggapi terkait beredarnya surat Bharada E yang berisi belasungkawa dan permintaan maaf
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Bharada E Tulis Surat untuk Keluarga Brigadir J, Ini IsinyaBharada Richard Eliezer alias Bharada E, tersangka kasus pembunuhan, meminta maaf kepada keluarga Brigadir Nofrianasyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »
Kuasa Hukum: Bharada E Dapat Tekanan untuk Menembak Brigadir JPengacara Bharada E, Muhammad Burhanuddin, mengungkapkan adanya perintah dari atasan Bharada E untuk membunuh Brigadir J. Pengacara Bharada E, Muhammad Burhanuddin,... E disuruh utk menembak J, disuruh oleh atasannya, atasan yg dijaganya Begitu menurut pengacara E Skg kebayang kalau E menolak, E juga bisa dihabisi di tempat, seolah2 E terkena peluru J Semoga ini jd pertimbangan hakim dlm menjatuhkan putusan hukuman pd E
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Pengacara Bharada E: Ferdy Sambo Ada di Saat Tewasnya Brigadir JPengacara Bharada E, Muhammad Burhanuddin mengatakan berdasarkan keterangan kliennya, Irjen Ferdy Sambo berada di lokasi saat Brigadir Novriansyah Yosua Hutabarat alias J tewas. Nah kan...
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Pengacara Bharada E: Tidak Ada Tembak Menembak di Rumah Ferdy SamboPengacara Bharada Richard Eliezer alias E, Muhammad Burhanuddin mengatakan tidak hanya kliennya yang menembak Brigadir Novriansyah Yosua Hutabarat alias J di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo. Namun, ada orang lain yang turut menembak Brigadir J. Kenapa ditembak ? Memangnya salah apa ?
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »