TEMPO.CO, Washington - Tim peneliti Cina telah mengembangkan sebuah sistem baru yang diaktifkan oleh cahaya merah jauh yang mampu memicu penyuntingan gen pada sel mamalia maupun tikus dengan kuat, ungkap sebuah studi baru yang diterbitkan pada Jumat, 10 Juli 2020.
Tim yang dipimpin oleh Haifeng Ye, peneliti Institut Ilmu Biomedis dan Fakultas Ilmu Kehidupan di East China Normal University, tersebut menemukan bahwa sistem FAST dengan mudah melakukan penyuntingan organ dalam yang dipicu FRL pada tikus tdTomato yang telah diberi gen reporter.FAST ditunjukkan dapat mencapai penyuntingan onkogen PLK1 yang dipicu FRL dalam model tumor xenograft tikus, papar penelitian itu.
Tanya ke Lord RYU ryuhasan 'Penyuntingan Gen Baru FRL' Penyuntingan.. kayak ngecek tulisan atau berita aja..😎 Apa 'mbenerin gen2 bedes yg buat ruwet, ya..? Tiongkok pancen OK ! Long live.. Om bro Xi Jinping.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »