Menurut dia, proses imigrasi juga relatif cepat karena hanya denganPPIH Arab Saudi memandang programini sebagai inovasi yang cukup bagus. Arsyad berharap, jumlah penerbangan yang menerapkan program“Tahun ini mereka hanya berikan kita kesempatan 16 kloter atau sekitar enam ribu hingga tujuh ribu orang jamaah ya. Jumlah ini dari tiga negara yang mendapat fasilitas tersebut, India, Malaysia dan Indonesia, kita bisa dikatakan yang paling banyak," ungkap Arsyad.
"Artinya, memang Arab Saudi cukup apresiasi, melihat sistem pengelolaan haji kita cukup bagus sehingga kita dijadikanSeperti dikabarkan sebelumnya, Pemerintah Arab Saudi menerapkan programuntuk pemulangan jamaah haji dari bandara di Jeddah dan Madinah ke Tanah Air. Dengan begitu, keterlambatan saat pemulangan jamaah dapat diatasi.
Menurut Kepala PPIH Daerah Kerja Makkah Subhan Cholid, pada waktu kedatangan, sudah ada program fast track. Di mana, proses imigrasi yang dilakukan di Tanah Air sehingga saat tiba di Jeddah atau Madinah, jamaah tidak lagi melalui pemeriksaan imigrasi. “Ini mempercepat waktu tunggu dan waktu antrean sehingga mengurangi lelah jamaah,” kata Subhan, Rabu lalu.
Kemudian, Arab Saudi mulai tahun ini mulai akan melakukan uji coba hal serupa. Tetapi, terkait proses pemulangannya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »